"Pada awalnya saya masih adaptasi dengan kondisi arena yang berangin. Setelah mencoba beberapa kali saya sudah mulai terbiasa," ujar Alwi.
"Buat pertandingan besok, saya mau fokus pada diri saya terlebih dahulu. Saya juga tidak mau terlalu memikirkan lawan yang akan dihadapi nantinya," ucap juara Bangladesh Junior International Series 2021 itu.
Baca Juga: AVC Challenge Cup 2023 - Buta Kekuatan Srilanka, Fahri Septian Tetap Optimis Indonesia Bisa Menang
Senada dengan Alwi, pebulu tangkis ganda putri, Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani punya tekad yang sama untuk meraih kemenangan pada laga awal.
Kendati laga awal selalu tidak mudah, keduanya ingin fokus terlebih dahulu untuk bisa menyumbangkan poin bagi Indonesia.
"Untuk persiapan terakhir, kami tinggal menjaga fokus. Kami siap diturunkan dan menyumbangkan poin. Satu sama lain saling menguatkan untuk bisa memberikan gelar buat Indonesia di ajang AJC 2023," ucap Naya, sapaan akrab Anisanaya.
"Kami tidak mau membuang kesempatan saat nantinya diturunkan. Pastinya laga awal tidak mudah dan kami mau fokus untuk mendapatkan poin," ujar Ara, sapaan karib Az Zahra.
Pelatih sektor ganda putri, Enroe Suryanto mengaku sudah mempersiapkan mental bertanding bagi anak asuhannya.
Menurut Enroe, hal tersebut penting dilakukan mengingat ganda putri akan tampil terakhir setelah ganda campuran, tunggal putra, tunggal putri, dan ganda putra.
"Sekarang saya tinggal fokus untuk menguatkan mental bertanding para pemain karena sektor ganda putri bisa menjadi penentu kemenangan tim," tutur Enroe.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar