Kepergian De Gea sendiri rupanya memunculkan konspirasi baru di kalangan penikmat sepak bola.
Eks kiper Atletico Madrid itu disebut-sebut menjadi korban mulut racun Erik ten Hag setelah Cristiano Ronaldo.
Asumsi tersebut muncul karena Ten Hag sebelumnya selalu ingin agar De Gea tidak meninggalkan Manchester United.
Pernyataan Ten Hag itu disampaikan pada akhir 2022 jelang bursa transfer musim dingin bergulir.
Juru taktik asal Belanda tersebut mengaku sangat ingin agar De Gea memperpanjang kontraknya.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - David de Gea Resmi Pamit, Andre Onana Gabung Man United Minggu Depan
"Kami belum membuat keputusan tentang kontraknya, tetapi apa yang bisa saya katakan adalah bahwa saya sangat senang dengan David de Gea sebagai kiper kami," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Sportbible.
"Dua pertandingan pertamanya musim ini bukanlah penampilan terbaiknya, tetapi setelah itu Anda melihat dia memberi kami banyak hal untuk lini pertahanan, memberikan stabilitas."
"Sebagai pribadi saya juga menyukainya. Saya benar-benar dapat bekerja sama dengannya dengan sangat baik."
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca.com, Sportskeeda.com, Sportbible.com |
Komentar