BOLASPORT.COM - Mantan pelatih sektor ganda Malaysia, Jeremy Gan, meraih kesuksesan setelah memilih hijrah ke Jepang.
Pemain berusia 44 tahun masih kuat sebagai pelatih ganda campuran Jepang setelah melakukan langkah berani enam tahun lalu.
Dia kembali ke Malaysia untuk istirahat sejenak, tetapi akan segera kembali ke Tokyo untuk melanjutkan pekerjaannya memimpin ganda campuran teratas Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Gan berharap Watanabe/Higashino menjaga konsistensidi level atas menjelang Kejuaraan Dunia pada Agustus di Denmark, Asian Games 2022 di Hangzhou pada September dan Olimpiade Paris pada 2024.
Di bawah Jeremy sejak 2018, Watanabe/Higashino telah memenangkan sembilan dari 18 final yang telah mereka capai.
Mereka telah memenangkan medali pada tiga kejuaraan dunia dan meraih perunggu pada Olimpiade Tokyo 2020.
Satu-satunya medali yang belum didapat adalah Asian Games 2018.
"Saya tidak akan berada di sini jika bukan karena mengambil langkah besar itu pada 2018," kata Gan.
"Seorang pelatih harus berani melangkah keluar (negeri). Sangat berharga untuk mendapatkan semua pengalaman di luar sana."
"Tentu saja saya merindukan keluarga dan teman-teman saya di sini. Saya menghabiskan lebih sedikit waktu dengan mereka, tetapi itu adalah pengorbanan yang harus saya lakukan."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Komentar