BOLASPORT.COM - Mason Mount diklaim bukan sosok yang tepat untuk mengangkat prestasi bagi Man United di masa depan.
Pandangan itu disampaikan oleh influencer dan youtuber asal Inggris, Mark Goldbridge.
Golbridge, yang juga pendukung setia Man United, meragukan kapasitas Mason Mount ketika membela Man United.
Mason Mount dianggap tidak akan banyak memberikan dampak besar bagi Man United usai direkrut dari Chelsea.
Seperti diketahui bahwa Mount telah merampungkan kepindahannya dari Chelsea ke Man United pada bursa transfer musim panas 2023.
Meski sempat diwarnai negosiasi alot soal mahar, Setan Merah akhirnya menyepakati harga di angka 55 juta pounds plus add-ons senilai 5 juta pounds.
Man United tidak tanggung-tanggung dalam mengontrak Mason Mount.
Baca Juga: Hai Kylian Mbappe, Nomor 9 di Real Madrid Masih Kosong Lho
Gelandang asal Inggris tersebut diikat dengan kontrak berdurasi lima tahun hingga Juni 2028.
Bahkan Man United juga memberikan keistimewaan untuk Mount di dalam skuad Erik ten Hag.
Klub yang bermarkas di Old Trafford tersebut menganugerahinya dengan nomor punggung 7.
Nomor yang kerap dianggap keramat oleh sebagian besar kalangan penikmat dan pengamat sepak bola.
Tentu saja itu menjadi sinyal bahwa Mason Mount telah mendapatkan ekspektasi tinggi dari manajemen klub.
Apalagi sang pemain juga menjadi rekrutan perdana di bursa transfer musim panas 2023 yang konon berdasarkan rekomendasi Erik ten Hag.
Namun, Mark Goldbridge tidak memandang bahwa Mount bakal membawa Setan Merah ke level lebih tinggi.
Baca Juga: Kebijakan Transfer Bintang Uzur ala Barcelona Dikecam Bekas Pelatih, Dibilang Cuma Mau Instan
"Saya pikir tidak ada penggemar yang berpikir bahwa itu adalah rekrutan yang wow," ujar Goldbridge, dikutip BolaSport.com dari TalkSPORT.
"Mereka berprasangka Mount adalah pemain yang akan membawa kami ke level selanjutnya."
"Namun, ini adalah sebuah awal setelah musim panas yang sulit sejauh ini."
"Saya akui bahwa saya terkejut ketika kami dihubungkan dengan Mount pada akhir Mei lalu."
"Saya berpikir bahwa siapa saja yang menyaksikan kami musim lalu bakal berkata bahwa kami membutuhkan rekrutan prioritas untuk peningkatan Christian Eriksen," tutur Goldbridge menambahkan.
Pandangan miring untuk Mason Mount sah-sah saja dilontarkan oleh Goldbridge sebagai salah satu penggemar Man United.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa mantan anak emas Frank Lampard itu menjadi bagian dari kisah hebat Chelsea.
Baca Juga: Bukan Man United, Presiden Napoli Sebut 1 Klub yang Bisa Rekrut Victor Osimhen
Mason Mount terbukti sukses mengangkat trofi Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub ketika Thomas Tuchel berkuasa.
Bersama Chelsea pula, Mount sukses menorehkan 129 penampilan dengan membukukan 27 gol dan 24 assist di Liga Inggris.
Gaya permainan dan kemampuannya di lini tengah dapat menjadi kekuatan baru bagi Man United.
Bruno Fernandes dan Christian Eriksen dapat membagi peran mereka dengan Mount.
Apalagi Mason Mount juga bisa menjadi pelapis mumpuni bagi Bruno Fernandes dan Eriksen jika bermain di posisi aslinya sebagai gelandang serang.
Itu dibuktikan dengan kemampuannya menusuk ke jantung pertahanan lawan selama membela Chelsea dengan menghasilkan total 33 gol dari 195 penampilan.
Belum lagi usianya yang tergolong muda yaitu 24 tahun menjadi aset jangka panjang yang berguna bagi Man United di masa depan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Transfermarkt.com, Talksport.com |
Komentar