Kapten Nizar Julfikar yang menjadi pengganti dianggap kurang mampu untuk mengisi lubang yang ditinggalkan Dio.
Aliran umpan kepada opposite utama, Rivan Nurmulki, menjadi berkurang karenanya.
Dio sebenarnya bukan pemain mula saat Indonesia melakoni laga pertama kontra Sri Lanka pada AVC Challenge Cup 2023.
Namun cerdiknya kapten Jakarta LavAni sebagai kreator serangan membuat pelatih Jeff Jiang Jie terus menjadikannya starter pada tiga laga setelahnya.
Ditambah absennya Fahri Septian Putratama dan underperform-nya Farhan Halim, Rivan menjadi tumpuan dalam serangan bersama Doni Haryono dan pemain muda, Boy Arnez.
Baca Juga: Rekap AVC Challenge Cup 2023 - Hari Apesnya Indonesia dan Bahrain Berpesta
Ketiganya menjadi penyumbang poin terbanyak Indonesia. Rivan pun menjadi top scorer dalam pertandingan kemarin dengan 22 poin dari spike.
Namun, efektivitias serangan dan sumbangsih poin pemain jebolan Liga Jepang itu menurun dibandingkan saat Indonesia mengejutkan Bahrain di fase grup.
Saat Indonesia mengalahkan Bahrain dengan skor 3-2, Rivan menggila dengan mencetak 34 poin dari 50 percobaan.
"Pemain bintang Rivan mengalami hari buruk. Absennya Zulfikri menjadi satu-satunya alasan kenapa kemampuan menyerangnya tidak keluar," tulis The Thao dalam analisisnya.
"Selain itu, (absennya Dio) juga memengaruhi kemampuan blok Indonesia di mana mereka mengalami hari yang buruk."
Di sisi lain, pertahanan Thailand yang dimotori Kissada Nilsawai begitu rapat. Total 9 poin mereka dapat dari blok Indonesia hanya mendapat 4.
Penampilan Indonesia di AVC Challenge Cup 2023 belum berakhir.
Indonesia akan menghadapi Australia untuk perebutan peringkat kelima pada Sabtu (15/9/2023) mulai pukul 09.00 WIB.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tribunnews.com, Thethao247.vn |
Komentar