Pada set ketiga, Indonesia akhirnya mencuri start lebih dulu dengan unggul cepat 6-1. Modal yang sangat bagus untuk memperpanjang napas dan mencuri set ketiga.
Beberapa kali servis ace berhasil dilakukan Indonesia. Sedangkan Australia banjir error di teknis ini.
Indonesia unggul 9-3.
Indonesia terus mempertahankan keunggulan hingga 16-13, meski dalam kejaranm Australia yang mulai mendekat.
Fahri Septian masuk menggantikan Doni.
Hendra Kurniawan kembali menjadi pahlawan setelah blok nya sukses menghalau spike dari pemain Australia.
Servis ace dari Farhan akhirnya muncul, mengantarkan Indonesia unggul 20-15 dan 23-18.
Sayangnya servis dari Angga terlalu jauh dan membuat Indonesia kembali dikejar.
Fahri melancarkan spike keras yang sulit dihalau Australia mengantarkan Indonesia meraih set point 24-19.
Servis ace dari Farhan juga menjadi penentu kemenangan Indonesia dalam merebut set ketiga dengan kemenangan 25-19.
Set ketiga berjalan lebih sengit, kejara-kejaran angka terus terjadi antara kedua tim.
Indonesia sebenarnya lebih dulu memimpin tetapi mulai terkejar di kedudukan 10-9.
Indonesia berbalik tertinggal setelah beberapa kali serangan terus dimentahkan Australia lewat blocker-blocker mereka.
Indonesia ketinggalan enam angka, 8-14.
Indonesia semakin sulit keluar dari tekanan dan ketinggalan 12-20.
Sempat mengejar hingga 15-21, Nizar Zulfikar dkk masih sulit berbalik menekan lawan hingga berakhir kalah dengan skor akhir 16-25.
Baca Juga: AVC Challenge Cup 2023 - Indonesia Bisa Senggol Israel di Ranking Dunia Saat Lawan Australia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar