"Turnamen Pembangunan Jaya Raya Junior International Grand Prix 2023 ini lebih meriah. Selain karena levelnya sudah Grand Prix, peserta pun lebih dari 1.300 pemain dan penonton pun semakin banyak yang datang," aku Teges.
Tunggal putra pratama Yohanes Saut Marcellyno mengatakan, para pemain junior Indonesia bisa memanfaatkan kesempatan di turnamen ini merasakan bermain dengan pemain asing dan merasakan persaingan yang ada.
"Kami bermain di depan publik sendiri pastinya mendapat dukungan penuh dan merasakan suasana pertandingan internasional. PB Jaya Raya perlu diberikan apresiasi atas konsistensi menggelar turnamen seperti ini," ujar Saut.
Sementara itu, pemain tunggal putra U-19 binaan Jaya Raya, Ryan Putra Widyanto menuai sukses kemenangan atas sesama pemain Indonesia, Rizki Dwi Cahyo 21-11. 21-5 di babak 16 besar.
"Saya bermodal percaya diri dan main cepat. Berusaha untuk menyerang lebih dulu," ucap Ryan.
Untuk pertandingan selanjutnya, Ryan berusaha konsisten dengan pola permainan yang dimiliki.
"Kurang lebihnya sama. Hanya mungkin foot work-nya lebih cepat dan menyerang dari awal. Soal mental bertanding harus siap," kata Ryan.
Pertandingan perempat final, Jumat (21/7/2023), Ryan menghadapi unggulan tiga Thailand, Nachakorn Pusri.
Laga lainnya di tunggal putra U-17, unggulan 14 Yusack Christian sempat mendapat perlawanan sebelum menang 21-13, 21-14 pada babak 16 besar.
"Awal pertandingan masih agak sedikit bingung soalnya ini pertama kali bertemu. Jadi belum tau pola permainan lawan," kata Yusack.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | JAYA RAYA |
Komentar