Tidak mau ambil risiko jika sampai melukai salah satu pihak, Cecchinello pun mengatakan bahwa ia masih sangat menghargai dan menghormati Honda.
"Untuk semua maksud dan tujuan, saya memiliki kontrak (dengan Honda) yang masih akan berlaku sampai 2024," tutur Cecchinello.
"Saat ini tidak ada sinyal apapun (soal didekati KTM)," ujar Cecchinello.
Cecchinello juga ingin menggarisbawahi bahwa timnya adalah tim yang profesional.
Jika tidak ada alasan khusus, maka ia tetap akan menyelesaikan kontrak kerja sebagaimana mestinya, terlepas dari hasil jeblok yang ia terima bersama LCR.
Ditambah lagi, masa emas bersama Honda juga tidak bisa dilupakan begitu saja bagi LCR.
Meskipun saat ini memang desas-desus tenggelamnya Honda di grid makin terngiang sampai ada spekulasi kemungkinan jika Honda bisa bangkrut.
"LCR telah berada di MotoGP selama bertahun-tahun, kami selalu menghormati kontraknya dan merupakan komitmen kami untuk menghormati kontrak saat ini," jelas Cecchinello.
"Selain itu, kami memiliki sejarah penting dengan Honda."
Dan sebelum meninggalkan jalinan sejarah penting ini, kami harus memikirkannnya dengan hati-hati," tandas dia.
Terlepas dari itu, situasi di Honda sendiri masih terus bergelut dengan rumor-rumor liar.
Yang terbaru adalah kemungkinan Joan Mir yang kuat diduga akan pindah ke Gresini Ducati.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Moto.it |
Komentar