“Memang waktu itu ada pertemuan di Istana Merdeka, Bapak Presiden menawarkan apa yang bisa negara berikan dengan jasa para pahlawan kita di SEA Games selain bonus,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023).
“Di situ disampaikan ada yg mau ke TNI, ada yang mau ke Polri, ada yang mau ke ASN, bahkan ada yang mau ke BUMN,” lanjutnya.
Mantan Presiden Inter Milan ini pun menjelasakan meski para pemain timnas Indonesia ini mengikuti pendidikan kepolisian tak langsung masuk begitu saja.
Baca Juga: Erick Thohir Beberakan Isi Surat FIFA, Renovasi JIS Jadi Prioritas Jelang Piala Dunia U-17 2023
Ia menjelaskan bahwa semua dijalankan seusai dengan prosedur yang ada.
“Nah, tentu prosedur mereka masuk ke Polri kan ada prosedurnya, mungkin salah satunya pemanggilan ini,” ucap Erick.
“Tentu ya itu risiko, karena tidak mungkin ketika ada keinginan untuk bergabung ke institusi Polri kita stop (prosedurnya), tidak bisa,” tegasnya.
“Jadi ya kita mendorong para pahlawan (sepak bola) ini mendapat kesempatan yang lebih besar lagi ke depannya.”
Lebih lanjut, Erick pun menjelasakan bahwa pihaknya bakal mengusahakan agar para pemain timnas Indonesia ini nantinya bisa memperkuat tim Merah Putih.
Ia menjekaskan para pemain ini memang harus mengikuti prosedur yang ada, tetapi pihaknya tetap akan melakukan komunikasi dengan kepolisian.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar