Selisih poin terpangkas hingga setengahnya saat skor 16-19.
Hanya saja, diselingi terhentinya laga karena dirawatnya Wang Chang, Pram/Yere tidak dapat mengulangi pencapaian apik di Istora sehingga takluk 21-16, 7-21, 16-21.
"Kami menang di pertemuan terakhir di Indonesia Open, saat itu kami yang sudah tertinggal tapi di poin-poin akhir berhasil membalikkan keadaan. Hari ini mereka lebih fokus," ujar Yere.
"Kami akui tenaga mereka lebih siap dan kami banyak melakukan kesalahan sendiri."
Indonesia harus kehilangan amunisi di ganda putra karena drawing yang kurang menguntungkan di Japan Open 2023.
Bertanding setelah Fajar/Rian dan Pram/Yere, Leo/Daniel juga menyerah dalam laga sulit melawan unggulan ketiga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India).
Rankireddy/Shetty menjadi pasangan yang paling diwaspadai setelah catatan gelar beruntun mereka dari Indonesia Open 2023 dan Korea Open 2023.
Dalam dua kesuksesan itu Rankireddy/Shetty mengalahkan Fajar/Rian, yang menjadi penguasa ganda putra, masing-masing di perempat final dan final.
Leo/Daniel juga keteteran begitu kampiun Kejuaraan Asia 2023 dapat menerapkan pola permainan mereka pada gim ketiga.
Juara Indonesia Masters ini harus takluk dengan skor 16-21, 21-11, 13-21.
Dengan demikian, baru Fajar/Rian dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pasangan ganda putra Indonesia yang lolos ke babak 16 besar.
Sementara itu, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana masih menunggu pertandingan mereka menghadapi juara Taipei Open, Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI |
Komentar