Berkali-kali Yamaguchi dipancing ke sudut-sudut lapangan. Sedangkan ketika Gregoria diserang, ia mampu mengantisipasinya dengan pengembalian netting sulit yang ujung-ujungnya berakhir error dari Yamaguchi.
Gregoria benar-benar mengendalikan penuh kendali gim pertama hingga unggul 16-6. Sempat terburu-buru dan stuck di kedudukan 16, ia akhirnya berhasil mengamankan gim pertama dengan skor 21-11.
Kemenangan telak di gim pertama tidak lantas membuat laga berjalan mudah bagi Gregoria.
Pemain asal Wonogiri itu mendapat tekanan balik dari Yamaguchi pada gim kedua, setelah perpindahan lapangan.
Sisi lapangan Gregoria yang kalah angin membuat dia tertekan.
Sementara Yamaguchi nyaman menyerang dan terus menekan hingga merebut gim kedua dengan skor 21-11.
Pada gim ketiga, Gregoria tak patah arang. Start-nya langsung tancap gas dengan memegang keunggulan jauh 9-4.
Banyak bola-bola tipuan dari Gregoria yang mengecoh Yamaguchi.
Namun, keadaan mulai genting ketika Gregoria mendadak blank, kehilangan beberapa poin beruntun sampai hampir terkejar 8-10.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar