Persamaan dengan gelandang bintang timnas Prancis itu bukan cuma menyoal kemiripan wajah, tapi juga peran di lapangan.
Pogba dan N'Golo Kante merupakan dua sosok yang menjadi referensi Musah saat tampil di lapangan.
Namun, Musah menawarkan lebih banyak hal yang bikin klub-klub top kepincut.
Apalagi Milan yang mengedepankan fluiditas taktik dan peran di bawah asuhan Stefano Pioli.
Serie A is must-see TV for USMNT fans this season ????
???????? Christian Pulisic | AC Milan
???????? Yunus Musah | AC Milan
???????? Weston McKennie | Juventus
???????? Tim Weah | JuventusCAN'T WAIT ???? pic.twitter.com/z56yAy26R6
— USMNT Only (@usmntonly) July 28, 2023
Dengan memiliki Musah, I Rossoneri bisa mendapatkan pemain dengan fleksibilitas luar biasa, dengan harga yang relatif murah.
Transfermarkt mencatat kolektor 27 caps timnas AS itu biasa ataupun pernah ditempatkan pada 9 posisi berbeda dalam kariernya!
Zona edar utamanya ada di lini tengah.
Musah kerap dipasang menjadi gelandang di sentra lapangan, kanan, kiri, maupun sedikit mundur sebagai gelandang bertahan.
Baca Juga: Lihatlah Messi, Benzema Juga Bisa Debut Fantastis di Al Ittihad dengan Gol Jarak Jauh dan Assist
Fitur ini bakal sangat mendukung strategi Milan jika Pioli memakai skema 4-2-3-1 atau 4-3-3 dan pengembangan lainnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca.com, Twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar