Melansir dari Autosport, manajer Bezzecchi, Francesco Secchiaroli, sudah diberi tahu oleh pihak Ducati bahwa satu-satunya jalan adalah dengan pindah ke Prima Pramac.
Sejak musim 2021 Prima Pramac menjadi satu-satunya tim satelit di grid MotoGP yang dibekali dua motor anyar dari Ducati.
Kabar ini mengindikasikan bahwa tahun depan Ducati belum berniat merubah distribusi spesifikasi motor mereka ke tim satelit.
Jika Bezzecchi bertahan, ia tentu harus rela menggunakan motor versi 2023.
Namun jika ia mau menerima tawaran pindah ke Prima Pramac, impiannya terpenuhi. Tapi harus dibayar dengan kerelaan meninggalkan tim milik Valentino Rossi.
Di sisi lain, jika Bezzecchi setuju pindah ke Prima Pramac, maka ia akan menggusur posisi Johann Zarco.
Sementara tempatnya di Mooney VR46 akan diisi oleh Franco Morbidelli yang tidak dipertahankan Yamaha setelah kontraknya habis pada akhir musim ini.
Posisi Morbidelli di Yamaha sudah dipastikan bakal menjadi milik Alex Rins.
Rins memutuskan pindah dari LCR Honda setelah merasa kurang mendapatkan kepercayaan dari Honda di tim satelit tersebut.
Pusaran bursa transfer MotoGP pun kini bergerak ke garasi Honda. Posisi Rins masih kosong dan dirumorkan bakal diisi antara Zarco atau pembalap WSBK, Iker Lecuona.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Autosport |
Komentar