BOLASPORT.COM - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengaku sebenarnya dia tidak setuju ada pemain Timnas Indonesia yang memilih mengikuti pendidikan untuk menjadi polisi.
Seperti diketahui, belakangan ini memang ada sembilan pemain Timnas Indonesia yang ikut menjalani pendidikan Kepolisian.
Sembilan orang tersebut adalah pemain-pemain Timnas U-20 Indonesia seperti Ginanjar Wahyu, Frengky Missa, Kakang Rudianto, Rabanni Tasnim Siddiq, Dimas Juliano Pamungkas, dan Muhammad Fariz Maulana.
Sementara dua pemain lainnya adalah anggota skuad Timnas U-23 Indonesia yaitu Muhammad Ferarri dan Ananda Raehan.
Para pemain ini sebenarnya sudah memperkuat klub-klub profesional Liga 1.
Namun, mereka meminta izin kepada klub dan akhirnya memutuskan mengikuti pendidikan Kepolisian.
Kabar soal sembilan pemain ini memang ramai diperbincangkan saat Timnas Indonesia hingga kelompok usia memiliki rentetan agenda ke depannya.
Tetapi, sembilan pemain ini mengikuti pendidikan Kepolisian yang bakal berlangsung selama lima bulan dan mereka baru memulai pelatihan pada Juli lalu.
Situasi ini membuat para pencinta sepak bola Indonesia membicarakan keputusan para pemain tersebut.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar