Mereka sendiri pun belum bisa menjelaskan apa sebabnya.
Namun setiap kali ingin membelokkan keadaan, situasinya malah berbalik kepada mereka sendiri dan akhirnya justru kena serang balik.
"Kami telah melawannya tiga kali sebelumnya, dan sampai sekarang belum pernah menang," ujar Midorikawa dikutip BolaSport.com dari BadSpi.jp.
"Jelas ada tekanan tapi saya pikir saya mulai menyadari kelemahan saya," tandasnya.
Saito menjelaskan bahwa pada gim ketiga, sebenarnya ia dan Midorikawa sudah kembali dalam permainan mereka.
Namun ketika sudah berdiri di tengah lapangan, situasinya jadi kacau.
Terutama pukulan saat adu pukulan drive, mereka sering kecolongan.
"Ini adalah performa yang baik yang kami tuju (mampu memaksa rubber) dan ada kalanya lawan juga kecolongan. Tapi ketika mulai masuk ke pertempuran di lapangan, situasinya jadi sulit," kata Saito.
"Saya pikir ada banyak poin yang tidak bisa diambil dengan baik oleh kami saat terjadi adu drive."
"Seharusnya kami mengangkat bola saja, membuka pertahanan dulu dan membiarkan reli terjadi. Sehingga bisa membatasi pergerakan lawan agar tidak diajak adu drive," tandasnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | badspi.jp |
Komentar