Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Dunia 2023 - 3 Unggulan Indonesia Kandas, Petaka 16-9 Paling Menyesakkan

By Wahid Fahrur Annas - Jumat, 25 Agustus 2023 | 10:10 WIB
Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, bersalaman dengan ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai usai pertandingan babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2023
MIKAEL ROPARS/BADMINTON PHOTO
Ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, bersalaman dengan ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai usai pertandingan babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2023

BOLASPORT.COM - Tiga pasangan unggulan wakil Indonesia harus kandas pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2023.

Mereka adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (ganda putra), Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (ganda putri), dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Leo/Daniel dan Ana/Tiwi sama-sama takluk lewat permainan sengit selama tiga gim dari lawan-lawannya pada laga yang digelar di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Kamis (24/8/2023).

Leo/Daniel, juara Indonesia Masters 2023, dikalahkan juara Indonesia Open 2023, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), dengan skor 15-21, 21-19, 9-21.

"Penampilan kami tadi kurang baik. Seharusnya bisa fokus lebih baik. Jangan banyak membuang-buang poin. Kami juga banyak mati sendiri," kata Daniel.

"Sebenarnya kami bisa memberikan perlawanan lebih baik lagi. Tetapi karena banyak mati sendiri, kami jadi lebih sering tertekan dan tidak keluar dari tekanan lawan."

"Ini yang harus diperbaiki," ujarnya.

"Kami tidak bisa keluar dari tekanan. Kami juga banyak mati sendiri. Itulah yang membuat kami tidak bisa memenangi pertandingan," kata Leo.

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, saat beraksi pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2023, di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Kamis, (24/8/2023)
PBSI
Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, saat beraksi pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2023, di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Kamis, (24/8/2023)

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Gregoria All Out Lawan Akane Yamaguchi yang Dapat Karpet Merah ke Perempat Final

Sementara itu kekalahan menyakitkan harus diterima Ana/Tiwi saat menghadapi ganda putri Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.

Bagaimana tidak, Ana/Tiwi yang sudah unggul dengan skor 16-9 pada gim ketiga malah tumbang setelah lawan mampu membalikkan keadaaan.

Kebangkitan Ana/Tiwi berakhir anti-klimaks setelah takluk dengan skor akhir 14-21, 21-17, 19-21.

"Sebenarnya performa kami memang sudah lebih baik. Cuma, masih ada kelemahan," ujar Ana.

"Yang perlu dievaluasi adalah sisi fokus. Kami harus konsisten bagaimana cara menjaga keunggulan."

"Di gim ketiga kami tidak bisa memanfaatkan keunggulan," sesal Tiwi.

"Sudah unggul 18-13, malah terburu-buru, kurang tenang, dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Seharusnya kami bisa tampil lebih tenang."

"Kami malah tegang dan kondisi ini dimanfaatkan lawan. Lawan jadi lebih berani dan bermain baik. Sementara fokus kami malah kendor setelah unggul."

"Padahal, meski sudah unggul harus terus fokus dan konsentrasi. Kami kurang bisa menjaga keunggulan angka," ujar Tiwi.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Lagi-lagi Ahsan/Hendra, Mode Serius Spesialis Ajang Akbar Diuji Pawang Ganda Putra Indonesia

Kekalahan berikutnya dialami Rehan/Lisa.

Rehan/Lisa kalah straight game dari unggulan kedua sekaligus juara All England tiga kali, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dengan skor 14-21, 17-21.

"Hasil ini tentu kurang memuaskan. Permainan kami di gim pertama terasa monoton dan tak ada variasinya. Cuma main lurus-lurus," tutur Rehan.

"Kami tidak berani mengadu. Seharusnya disilang-silang atau dibelokin biar lawan tidak nyaman."

"Di gim kedua, dari ketinggalan 11-17, kami bisa mengejar hingga 16-17. Sayang di poin-poin tua itu kami malah kehilangan momentum.

"Sering salah sendiri dan membuat kami jadi tidak yakin. Padahal di poin-poin tua, seharusnya kami bisa lebih yakin, tetapi malah kehilangan fokus."

"Seharusnya kami bisa lebih tenang dan yakin. Tetapi, buangan bolanya malah banyak salah. Selain itu sering tanggung yang bisa dimanfaatkan lawan."

Setelah itu, kami persiapan ke turnamen China dan Hong Kong Open. Evaluasinya, harus ditambah powernya. Juga harus bisa lebih yakin di poin-poin akhir," ujar Rehan.

"Harus diakui, kualitas lawan memang begitu bagus. Maklum, mereka pasangan yang menduduki rangking top 4 dunia," ucap Lisa menimpali.

"Keterampilan dan teknik pukulan Yuta demikian komplet. Sementara Arisa juga bisa menutup permainan depannya," ujar Lisa.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X