Selepas jeda, dominasi mereka makin mengerikan. Wakil Korea Selatan dikunci lama di angka 8 sampai 17-8.
Kim/Jeong pun cuma diberi kesempatan menambah dua angka sebelum gim pertama menjadi milik Zheng/Huang.
Peristiwa yang sama juga terjadi di gim kedua.
Zheng/Huang ketinggalan lebih dulu sampai 2-5.
Namun lagi dan lagi, mereka mampu mengubah situasi dengan cepat. Membalikkan keadaan dan memegang kendali permainan hingga berbalik unggul.
Bahkan di gim kedua ini, tak tanggung-tanggung, mereka jauh meninggalkan poin Kim/Jeong sampai unggul 11-6.
Setelah interval, Zheng/Huang bak mengamuk, tidak memberikan sedikitpun ruang bagi lawan hingga benar-benar membuat Kim/Jeong 'mati kutu' di angka 6 sampai gim kedua selesai.
Namun, peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 itu mampu menunjukkan kualitas dan kelas mereka.
Keberhasilan Zheng/Huang mengalahkan Kim/Jeong sekaligus membalaskan dendam kesumat mereka dari satu pertemuan yang pernah terjadi di antara kedua pasangan.
Tepatnya ketika Zheng/Huang pernah dipermalukan wakil Korea Selatan tersebut pada perempat final Singapore Open 2023, dengan kekalahan dua gim 19-21, 19-21.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar