Di kubu Lebanon Sergio El Darwich memimpin dengan 19 poin, Rasulala Spellman 18 poin, dan Wael Arakji 14 poin.
Dairis mengaku kemenangan besar ini didapatkan karena Latvia menghormati Lebanon sebagai lawan yang bagus.
"Mereka bisa mencetak banyak poin. Saya menuntut sikap yang serius dan menghormati lawan sehingga kami bisa mencetak kemenangan dengan skor tersebut," kata Dairis.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Shi Yu Qi vs Kodai Naraoka, Adu Gengsi 2 Tunggal Putra Tumpuan Asia Timur
Ia mengaku terkejut ribuan pendukung Latvia menempuh jarak yang jauh datang ke Jakarta hanya untuk mendukung.
Saat pemanasan, menurutnya jumlahnya belum terlalu banyak. Namun setelah akhir pertandingan ia sadar jumlahnya begitu banyak. "Saya takjub," katanya.
"Pendukung Latvia yang hadir di sini bikin atmosfer yang membuat saya merinding," kata Luca Banchi menambahkan.
Pelatih Lebanon Jad El Hajj memuji Latvia yang bermain bagus dengan tembakan tiga angka dan under basket mereka.
"Mereka membuat beberapa turn over, tapi mereka mampu mengontrol permainan. Selamat untuk kemenangan Latvia," tuturnya.
Latvia mencatatkan akurasi 51,4 persen (18/35) dari tembakan tiga angka.
Sementara itu dari dua angka, ada 24 tembakan masuk dari 36 percobaan atau 59,2 persen. Latvia hanya membuat lima turn over, berbanding 14 dari Lebanon.
Selanjutnya Latvia akan bertemu tim Eropa lainnya Prancis pada 27 Agustus mendatang, sedangkan Lebanon menantang Kanada pada hari yang sama.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar