Pasalnya pada saat itu, PBSI menarik semua wakil Indonesia berlabel pelatnas dalam event yang digelar di Huelva, Spanyol karena pandemi Covid-19.
Terakhir kali Indonesia gagal meraih satu medali pada Kejuaraan Dunia 2006.
Pada babak semifinal Kejuaraan Dunia 2023 sendiri, Apriyani/Fadia dipastikan menghadapi lawan tangguh lainnya.
Apriyani/Fadia akan melawan unggulan ketiga asal Korea Selatan Kim So-yeong/Kong Hee-yong.
Bisa melangkah ke semifinal tentunya menjadi hal yang menggembirakan bagi Apriyani Rahayu.
"Alhamdulillah bisa menang, syukur hari ini kami bisa tampil baik untuk menang," kata Apriyani melalui siaran PBSI.
"Semuanya itu berkat kami menikmati permainan dan tampil enjoy."
"Kami juga selalu menjaga fokus dari poin ke poin untuk bisa memenangi pertandingan," tuturnya menambahkan.
Hal yang sama juga diungkapkan Fadia yang berharap bisa melanjutkan trend apik ini dan meraih tiket laga puncak.
"Senang dengan kemenangan ini, saya selalu percaya diri terus dan tak boleh puas," kata Fadia menjelaskan.
"Semoga besok bisa tampil optimal dan menang lagi," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Shi Yu Qi vs Kodai Naraoka, Adu Gengsi 2 Tunggal Putra Tumpuan Asia Timur
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar