Secara prestasi, pasangan Liang Wei Keng dan Shang Yichen pernah meraih medali perunggu dalam ajang World Junior Championships tahun 2018 silam.
Masih di tahun yang sama, Liang Wei Keng dan Shang Yichen kembali naik podium dengan menjadi runner up Asian Junior Championships.
Pada turnamen BWF, Liang Wei Keng dan Shang Yichen sempat menjadi runner-up Malaysia International tahun 2019, serta juara Banthongyord Junior International dan Dutch Junior International.
Berbeda dengan Liang Wei Keng dan Shang Yichen, Wang Chang yang bertandem dengan Di Zijian, punya rekam jejak prestasi lebih mentereng di level junior.
Keduanya pernah meraih medali emas pada World Junior Championships 2018 lalu.
Mereka juga dua kali mendapatkan medali emas pada ajang Asian Junior Championships, yakni pada 2017 serta 2018.
Pada turnamen BWF, Wang Chang dan Di Zijian baru sekali menjadi juara yakni pada SaarLorLux German Open 2019.
Catatan ini membuat ganda putra Indonesia yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan kawan-kawan masih berpeluang untuk mengejar gelar di turnamen berikutnya.
Turnamen terdekat adalah China Open 2023, 5-10 September mendatang. Turnamen ini masuk level Super 1000,
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar