"Tim mengevaluasi performa pembalap, pembalap mengevaluasi performa motornya."
"Tentu saja, kami masih jauh (kecepatan). Ketika Anda jauh, Anda perlu mencari sesuatu untuk mengubah motor atau pembalapnya."
Baca Juga: Lebanon Raih Kemenangan Perdana, Buka Peluang Lolos ke Olimpiade
"Dalam proyek pemenang seperti Honda, Anda perlu memeriksa semuanya untuk melihat mengapa kami jauh dari yang terbaik."
"Kami bekerja sama untuk memahami. Memang benar bahwa jika Anda mengambil risiko, Anda semakin dekat. Anda melihat saya mengambil risiko, saya semakin dekat, namun saya mengalami banyak kecelakaan."
Marquez yang menyelesaikan grand prix pertamanya musim ini terakhir kali masih belum siap untuk tampil maksimal.
Dia akan menjalani putaran balapan terakhir di rumahnya sendiri pekan ini (1-3 September) di Catalunya seperti yang dia lakukan pada dua putaran terakhir.
"Tidak, mentalitasnya sama seperti Silverstone dan Austria. Saya akan memberikan 100 persen atau 95 persen. Tetapi, cobalah memahami batasan proyek kami sekarang," ujar Marquez.
"Saya berjuang di sini pada tahun-tahun terbaik saya, jadi saya akan kesulitan sekarang. Kami memiliki delapan balapan dalam 10 minggu, jadi ini sangat menuntut, penting untuk tetap berada di jalur yang benar."
"Pada FP1 akan ada perbedaan besar karena saya akan mencoba sayap yang berbeda. Cuacanya terlihat tidak stabil jadi kami akan memutuskannya. Tetapi, jika saya perlu mencoba sesuatu, saya akan melakukannya," tutur Marquez.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar