Saat itu pada partai pemungkas, ganda putra rangking 162 dunia itu harus mengakui keunggulan ganda putra Jepang, Takumi Nomura/Yuichi Shimogami dengan skor 16-21, 15-21.
Tidak heran dengan gelar juara yang diraih di Medan membuat pasangan ini makin termotivasi untuk berprestasi lebih tinggi lagi sebisa kekuatan fisik mereka.
“Gelar juara di sini menjadi motivasi buat kami, mengingat saat tampil di Xpora Indonesia International Challenge 2023 status kami bukan pemain unggulan. Secara keseluruhan kami menikmati turnamen di sini,” tambah Rian.
Adapun runner up turnamen Xpora Indonesia International Challenge 2023, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfani mengaku sudah berjuang maksimal untuk meraih hasil terbaik.
Runner up Spain Masters 2021 itu menilai perjuangan mereka di sini tidak mudah mengingat lawan yang dihadapi baik pasangan senior maupun junior punya kualitas yang nyaris seimbang.
“Persaingan di sini sangat kompetitif. Kami merasa baik yang senior maupun junior mereka punya kemampuan hampir setara. Kami harus lebih berjuang lagi ke depannya untuk bisa mempertahankan konsistensi permainan kami,” pungkas Sabar.
Baca Juga: Raja Bulu Tangkis Malaysia Sadar, Tak Jemawa Duluan Usai Kalahkan Jonatan Christie
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar