Akan tetapi, juara All England Open 2023 itu harus mengakui Tan/Lai yang tampil solid dengan pertahannya.
Gim ketiga, pertandingan masih didominasi oleh serangan Tan/Lai yang sudah terlihat sejak awal.
Permainan Praveen/Melati sama sekali tidak terlihat sebelum akhirnya harus menyerah pada gim ini.
Praveen Jordan merasa bahwa dirinya kurang beruntung pada gim kedua di mana selisih poin yang tipis itu gagal dikejar.
Baca Juga: China Open 2023 - Siasat Shesar Lenyapkan Match Point Pewaris Lee Chong Wei di Depan Mata
Sedangkan untuk gim ketiga, dia mengakui bahwa wakil Negeri Jiran itu langsung melesat sejak poin pertama.
"Kami kurang beruntung di gim kedua, sedikit lagi bisa mengejar sebenanrnya," kata Praveen menjelaskan.
"Di gim ketiga kami kalah start dari mereka," imbuhnya, melalui siaran PBSI yang diterima BolaSport.com.
Hal yang tidak jauh berbeda juga diungkapkan Melati Daeva Oktavianti yang merasa permainannya pada gim pertama dan kedua sudah baik.
Akan tetapi, pada gim ketiga Melati mengaku mengalami nge-blank dengan tidak bisa menangkis serangan-serangan lawan.
"Kami merasa permainan kami di gim pertama dan kedua sebenarnya cukup ok, tapi masuk ke gim ketiga semuanya menjadi blank," kata Melati.
Baca Juga: China Open 2023 - Indonesia Ngebut di Sarang Naga, 1 Semifinal Didapat Tunggal Putra
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar