Sayangnya peluang itu gagal dimanfaatkan secara maksimal. Mereka terkejar di kedudukan 18-18.
Memasuki poin krusial, Apriyani/Fadia berhasil tampil lebih tenang dan tidak ceroboh hingga meraih tiga angka beruntun dan memaksakan rubber game usai menang 21-18 di gim kedua.
Namun, pada gim ketiga, mereka lagi-lagi start buruk usai perpindahan lapangan yang sama seperti di gim pertama. Apriyani/Fadia tertinggal cepat 1-5.
Berusaha mengejar tapi masih sulit, Apri/Fadia tetap tertinggal dari 4-8 ke 7-11.
Unforced error masih terus dilakukan mereka selepas jeda interval, wakil Merah Putih semakin tertinggal jauh 8-14. Di kedudukan ini, Fadia sempat meminta perawatan medis pada kaki kanannya.
Pertandingan tetap berlanjut, tapi Apriyani/Fadia sudah kesulitan mengejar hingga kalah dengan skor 10-21.
Akibat kekalahan tersebut, maka wakil ganda putri Indonesia pada China Open 2023 dipastikan habis tak tersisa.
Baca Juga: China Open 2023 - Dibikin Mati Sendiri, Zheng/Huang Dipecundangi Pawang Baru 2 Kali dalam 12 Hari
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar