Setidaknya ada dua faktor krusial yang bisa membatalkan adanya spekulasi Marquez ke Gresini.
Faktor pertama adalah soal gaji.
Saat ini Marquez ditengarai sebagai pembalap bergaji paling mahal di MotoGP.
Sejak menandatangani kontrak multi-tahunan selama empat musim pada 2019 bersama Honda, pembalap 30 tahun itu diperkirakan selalu mengantongi setidaknya 25 juta euro setiap musimnya.
Melansir dari The Race, dengan gajinya yang sebesar itu, maka Marquez juga mengeluarkan biaya yang besar jika ingin hengkang lebih awal dari waktu yang disepakati.
Bagi Marquez, berapapun angkanya mungkin terlihat mudah demi bisa pindah ke tim dengan tunggangan yang mungkin juga bisa lebih baik.
Namun dari sisi Gresini, urusan gaji Marquez adalah perkara berat.
Gresini dilaporkan tidak punya sumber pendapatan yang bisa menyamai sepersepuluh dari gaji Marquez saat ini.
Adapun faktor kedua adalah dari manajemen Ducati pusat.
Gresini sebagai tim satelit pabrikan Borgo Panigale itu mungkin memang sangat tertarik dan antusias dengan kehadiran Marc Marquez.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | The-race.com |
Komentar