BOLASPORT.COM - Tim para bulu tangkis Indonesia berhasil mempertahankan status juara umum pada FOX'S Indonesia Para Badminton International 2023.
Sebanyak 12 kategori dari 18 yang dipertandingkan sukses dimenangi oleh atlet Tanah Air usai babak final yang berlangsung di GOR Sritex, Solo, Jawa Tengah, Minggu (10/9/2023).
Turnamen grade 2 level 3 dari kalender event BWF Para Badminton ini diikuti ratusan atlet dari 16 negara.
Selain Indonesia, peserta juga datang dari Australia, Bangladesh, India, Iran, Kuwait, Kyrgyzstan, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura, Sri Lanka, Suriah, Timor Leste, dan Turki.
Leani Ratri Oktila menjadi pemain tersukses di Indonesia Para Badminton International 2023 setelah mencetak tiga medali emas.
Ratri menguasai nomor tunggal putri SL4, ganda putri SL3-SU5 bersama Khalimatus Sadiyah, dan ganda campuran SL3-SU5 bersama Hikmat Ramdani.
Raihan ini menegaskan comeback sempurna bagi Ratri setelah tahun lalu tidak ikut serta dalam pesta Indonesia di kandang karena cuti melahirkan.
"Bersyukur karena sesuai target dan bisa membanggakan orang tua apalagi orang tua lagi nonton di sini," kata Ratri kepada awak media dan BolaSport.com.
"Senang bisa memberi medali untuk anak, suami, dan keluarga terutama untuk teman-teman disabilitas dan seluruh masyarakat Indonesia."
Baca Juga: Final Indonesia Masters 2023 Super 100 - Kegilaan 3 Amunisi, Indonesia Juara Umum
Bertanding rangkap bukan hal yang mudah.
Ratri misalnya, ratu para bulu tangkis Indonesia ini sempat terlihat kurang prima saat menjalani final terakhirnya di tunggal putri.
Vaishnavi Puneyani (India) yang menjadi lawan memberi perlawanan alot pada gim pertama walau akhirnya Ratri dapat menang dengan skor 22-20, 21-14.
"Hasilnya sesuai ekspektasi, cuma permainannya di luar ekspektasi karena saya pikir enggak akan seramai ini pertandingannya," ungkap Ratri.
"Enggak tahu ya, entah fisik saya yang mulai melemah karena kan main tiga nomor terus sampai sini, dari pagi saya stand by dan enggak ada kesempatan untuk makan siang, tapi itu bukan alasan sih."
Hal serupa dialami Fredy Kurniawan yang juga bermain di tiga nomor sampai babak final sebelum merebut 2 medali emas dan 1 medali perak.
Saat berjuang untuk memenangi final tunggal putra SL4, Fredy mengaku mengalami masalah dengan telapak kakinya hingga susah berjalan. Ini membuatnya kalah pada gim pertama.
Untungnya, rasa sakit perlahan hilang sehingga dia mampu membalikkan keadaan dengan kemenangan 18-21, 22-20, 21-17 atas Mohd Amin Burhanuddin dari Malaysia.
Baca Juga: Indonesia Para Badminton International 2023 - Lebih dari Sekadar Meraih Kemenangan
"Set pertama ketinggalan jauh karena buat jalan masih susah, masih sakit terus akhirnya saya coba beberapa gerakan dan mulai mendingan, terus kembali pulih," tuturnya.
Indonesia Para Badminton International 2023 juga diwarnai dengan kompetisi lintas gender di kategori SS6 atau short stature.
Jumlah peserta yang sedikit membuat atlet putra dan putri digabung. Menariknya, pemenang sektor tunggal SS6 justru merupakan atlet putri.
Adalah Rina Marlina yang keluar sebagai juara tunggal SS6 setelah mengalahkan rekan senegara, Dimas Tri Aji, dengan skor 21-11, 21-7.
Rina sendiri digadang-gadang akan menjadi andalan baru Indonesia di nomor tunggal dan ganda bersama Subhan.
Tahun lalu, pemain asal Tasikmalaya ini menggondol medali emas dalam debutnya di Asean Para Games 2022 dan Kejuaraan Dunia 2022.
Perjuangan Rina dan kontestan kategori tunggal SS6 lainnya pun tidak sia-sia karena hasil pertandingan mereka tetap masuk ke dalam penghitungan ranking.
Menurut Yuni Kartika selaku Kepala Bidang Humas Panitia Penyelenggara Indonesia Para Badminton International 2023, penggabungan sektor ini memang memungkinkan.
"Nomor-nomor itu bukan termasuk pertandingan exhibition (persahabatan), karena kan kita pikir kalau cowok lawan cewek tuh exhibition tetapi ternyata tidak," ucap mantan atlet nasional itu.
"Ternyata itu pertandingan resmi yang menghasilkan poin untuk ke Paralimpiade."
"Nah, tapi memang lucunya nanti poinnya mencar kalau misalnya yang juara ganda putra ya (poinnya) dia masuk ganda putra."
"Nah itu ada di dalam peraturannya BWF, setelah kita baca dan itu dimungkinkan untuk turnamen level 2 dan level 3," imbuh wanita yang kini sering tampil sebagai komentator di layar kaca.
Indonesia Para Badminton International 2023 juga menjadi batu loncatan bagi para atlet untuk mentas di Asian Para Games Hangzhou 2022 juga kualifikasi menuju Paralimpiade Paris 2024.
Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, melihat gelar juara umum menjadi sinyal positif bahwa para atlet siap menghadapi kompetisi yang lebih besar.
Menurut Senny, turnamen ini sejak awal dimaksudkan untuk mengasah mental dan strategi menuju dua ajang multi-event terdekat.
"Untuk itu, saya berterimakasih kepada para sponsor yang telah mendukung terselenggaranya turnamen ini," sebut Senny.
Sementara itu, Head of Corporate Affairs PT Savoria Kreasi Rasa, Ryne Anggia Prawesti, selaku sponsor utama turnamen mengucapkan selamat kepada para pemenang.
Ryne turut bangga yang dengan perjuangan atlet untuk meraih prestasi tinggi dan bahu membahu mempertahankan status juara umum dalam turnamen bergengsi ini.
Baca Juga: Marcus dan Kevin Didaftarkan dengan Partner Baru di Denmark Open 2023
Ryne berharap, hasil baik dari Indonesia Para Badminton International 2023 menjadi lecutan semangat dan motivasi bagi atlet agar terus berprestasi di level yang lebih tinggi lagi.
"Selama enam hari penyelenggaraan turnamen ini, kami melihat kilauan energi dari para atlet guna menaklukkan segala limitasi dan menorehkan hasil terbaik di atas arena," ucapnya.
"Atas perjuangan melewati tantangan dan capaian prestasi, kami mengucapkan selamat kepada para pemenang."
"Kami berharap, kemenangan dalam turnamen ini dapat menjadi batu loncatan untuk mengukir prestasi yang lebih tinggi lagi di kancah dunia dan mengharumkan nama Indonesia di gelanggang olahraga."
Daftar Juara Indonesia Para Badminton International 2023
1. Tunggal Putra SL3: Mohammad Arwaz Ansari (India)
2. Tunggal Putra SL4: Fredy Setiawan (Indonesia)
3. Tunggal Putra SU5: Dheva Anrimusthi (Indonesia)
4. Tunggal Putra WH1: Jit Thye Chew (Malaysia)
5. Tunggal Putra WH2: Supriadi (Indonesia)
6. Tunggal Putri SL3: Syakuroh Qonitah Ikhtiar (Indonesia)
7. Tunggal Putri SL4: Leani Ratri Oktila (Indonesia)
8. Tunggal Putri SU5: Zehra Baglar (Turki)
9. Tunggal Putri WH2: Alphia James (India)
10. Tunggal SH6: Rina Marlina (Indonesia)
11. Ganda Putra SL3-SL4: Dwiyoko/Fredy Setiawan (Indonesia)
12. Ganda Putra SU5: Dheva Anrimusthi/Hafizh Briliansyah Prawiranegara (Indonesia)
13. Ganda Putri SL3-SU5: Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah (Indonesia)
14. Ganda Campuran SL3-SU5: Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila (Indonesia)
15. Ganda Campuran WH1-WH2: Manjunatha Chikkaiah/Pallavi Kuluvehalli M. (India)
16. Ganda SH6: Dimas Tri Aji/Subhan (Indonesia)
17. Ganda WH1-WH2: Supriadi/Agung Widodo (Indonesia)
18. Ganda Campuran SS6: Dimas Tri Aji/Irianti Yunia Widya (Indonesia)*
*) ekshibisi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com, DJARUM FOUNDATION |
Komentar