Situasi ini terjadi setelah delapan poin beruntun dicetak Leo/Daniel untuk mengubah kedudukan menjadi 12-2.
Jarak 10 poin membuat Leo/Daniel makin berada di atas angin. Adapun Chang/Po, pasangan ranking 29 dunia ini malah menjadi sering mati sendiri.
Match point pun didapatkan Leo/Daniel dengan selisih skor yang sangat jauh yaitu 11 angka pada kedudukan 20-9.
Sempat dibalas satu angka, Leo/Daniel memastikan kemenangan setelah Chang kalah dalam adu drive dengan Leo di area depan.
Kemenangan ini memberi angin segar bagi Leo/Daniel yang sedang berjuang untuk keluar dari tren negatif dalam lima turnamen terakhir.
Sejak Korea Open 2023 pada Juli lalu, mantan juara dunia junior tersebut selalu tersisih sebelum perempat final.
Jelang Kejuaraan Dunia 2023, Daniel mengaku bahwa dirinya mengalami masalah penglihatan karena kedua matanya mengalami silinder dan minus.
Adapun kepala pelatih ganda putra, Aryono Miranat, menunjuk semangat juang yang terlihat hilang dalam diri anak asuhnya usai hasil buruk di China Open 2023.
Kemenangan kali ini seharusnya tak membuat Leo/Daniel terlena. Semangat juang Leo/Daniel akan lebih diuji dengan potensi laga sengit pada babak kedua.
Leo/Daniel akan menghadapi kompatriot mereka, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, atau juara Hylo Open, Lu Ching Yao/Yang Po Han, tergantung siapa yang menang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar