BOLASPORT.COM - Kepala pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Aryono Miranat kembali menekankan masalah yang tengah dialami Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang belum beres. Padahal Asian Games 2022 sudah di depan mata.
Menjelang bergulirnya turnamen multievent se-Asia, Fajar/Rian selaku pasangan ganda putra nomor satu dunia justru masih terjebak dalam tren negatif.
Derita kekalahan early exit masih terus menghantui juara All England Open 2023 tersebut setelah kalah pada babak 16 besar Hong Kong Open 2023.
Mereka kandas setelah takluk melawan pasangan non-unggulan dari Taiwan, Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen, dalam dua gim langsung, 16-21, 19-21.
Kekalahan itu menggagalkan kesempatan revans Fajar/Rian dari pasangan kembar yang pernah mengalahkan mereka sebelumnya pada Spain Masters 2023.
Tren Fajar/Rian juga tak kunjung membaik lantaran ini merupakan kekalahan ketiga mereka secara beruntun di babak-babak awal.
Pada Kejuaraan Dunia 2023 dan China Open 2023, mereka bahkan dipaksa angkat koper setelah kalah di pertandingan pertama.
Tren performa demikian jelas bukan hasil yang mencerminkan kelas atau level dari pasangan yang saat ini menghuni peringkat satu dunia.
Tak heran jika kini publik Tanah Air pun turut banyak menyoroti bagaimana masifnya penurunan yang dialami Fajar/Rian.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI |
Komentar