Beberapa kali Leo/Daniel masih memimpin sebelum interval.
Namun situasi semakin sengit ketika lawan berhasil menyamakan kedudukan dan berbalik unggul. Leo/Daniel tertinggal 10-11.
Sejak jeda interval, Leo/Daniel tak pernah terlihat nyaman dalam menyerang. Serangan mereka sering mudah dibaca lawan, dan terkadang justru melebar.
Ketika lawan terus menempel ketat perolehan skor, fokus Leo/Daniel mulai goyah.
Variasi servis yang dilakukan lawan tidak disangka mereka. Beberapa kali Leo/Daniel terkecoh dengan flick serve lawan di poin-poin tua.
Sempat terjadi perdebatan ketika kedudukan 18-20, saat bola lawan dianggap masuk oleh hakim garis. Karena tidak ada challenge di Lapangan 2, poin tetap menjadi milik lawan.
Gim pertama gagal diamankan Leo/Daniel dengan skor 18-21.
Memasuki gim kedua, Leo/Daniel menunjukkan kebangkitan.
Walau pertandingan sempat berlangsung ketat, mereka akhirnya bisa membuat margin skor lebih dari dua angka saat unggul 7-4.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar