BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menutup perjalanannya pada Hong Kong Open 2023 dengan gelar juara.
Kepastian tersebut didapat setelah Jonatan mengalahkan Kenta Nishimoto (Jepang) pada laga final yang digelar di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Minggu (17/9/2023), 12-21, 22-20, 21-18.
Jonatan sempat mengalami kebuntuan selepas jeda interval.
Nishimoto meninggalkan perolehan poin Jonatan sampai delapan angka yang akhirnya memenangkan gim pertama lebih dulu.
Pada gim kedua, Jonatan harus berjuang habis-habisan agar duel berlanjut ke gim penentuan.
Pada gim penentuan, peraih medali emas Asian Games 2018 tertinggal dua angka pada skor 16-18.
Meski begitu, kebangkitan luar biasa dari Jonatan yang berhasil mencetak lima angka beruntun untuk mengunci gelar keduanya sepanjang 2023.
"Puji Tuhan, ini berkat Tuhan lagi. Gim pertama saya sudah kalah, di gim kedua juga mepet-mepet skornya tapi saya tidak mau menyerah," kata Jonatan dalam siaran pers PBSI.
"Saya tahu Tuhan bawa saya ke sini pasti ada tujuannya dan saya bisa mewujudkannya."
"Terima kasih juga semua suporter Indonesia yang sudah mendukung saya. Saya hanya bisa melakukan yang terbaik yang saya punya."
"Kunci kemenangan saya adalah pantang menyerah karena kami tahu Nishimoto adalah pemain yang sangat-sangat ulet dan susah dimatikan."
"Kemarin, (Anthony Sinisuka) Ginting yang sudah menyerang dengan bagus, tetapi tidak bisa menembusnya."
"Secara skill dan kemampuan saya rasa tadi kami seimbang. Saya hanya berusaha dan bekerja keras, sisanya saya serahkan semua pada Tuhan," tutur Jonatan.
Hasil ini menjadi gelar kedua turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 500 bagi Jonatan setelah Indonesia Masters.
Keberhasilan tersebut juga melanjutkan tradisi juara tunggal putra Indonesia.
Pada tahun ini, sektor tunggal putra telah menyumbangkan lima gelar untuk Indonesia pada semua ajang.
Jonatan Christie (Indonesia Masters, Hong Kong Open), Anthony Sinisuka Ginting (Kejuaraan Asia, Singapore Open), dan Chico Aura Dwi Wardoyo (Taipei Open).
"Gelar ini saya persembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus, orang tua, kakak saya yang sudah bersama Tuhan di sana dan pastinya untuk PBSI, pelatih, tim support dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia," ujar Jonatan.
Hasil ini membuat Jonatan menyeimbangkan kedudukan dengan Nishimoto menjadi 8-8.
Jonatan juga diprediksi akan naik ke peringkat kelima dunia dalam daftar peringkat BWF pekan ke-38.
Dia akan naik tiga tingkat dan menggeser Shi Yu Qi (China) menjelang Asian Games 2022 Hangzhou, 28 September-7 Oktober.
Sementara itu, Anthony Sinisuka Ginting masih bertahan di peringkat kedua dunia setelah mencapai semifinal Hong Kong Open 2023.
Perjalanan Jonatan menuju gelar Hong Kong Open 2023 juga tidak mudah.
Pemain yang baru genap berusia 26 tahun pada 15 September itu langsung menjumpai wakil tuan rumah, Ng Ka Long Angus pada babak pertama.
Jonatan memastikan langkah ke babak kedua setelah bertarung selama 68 menit dalam tiga gim untuk menundukkan tunggal putra peringkat ke-18 dunia tersebut.
Jonatan kembali berhadapan dengan wakil tuan rumah, Lee Cheuk Yiu, pada babak kedua.
Kali ini, Jonatan meraih kemenangan dua gim langsung atas pemain ranking ke-17 dunia itu dalam tempo 50 menit.
Melaju ke perempat final, wakil Indonesia itu dihadapkan dengan kuda hitam asal Taiwan, Chiao Hao Lee.
Pemain peringkat ke-37 dunia tersebut menjadi pusat perhatian setelah mampu mengalahkan dua pemain hebat dengan ranking di atasnya.
Lee membuat kejutan pada babak pertama dengan menumbangkan raja bulu tangkis dunia asal Denmark Viktor Axelsen dua gim langsung.
Lee juga menang atas pemain terbaik Malaysia, Lee Zii Jia. Hal tersebut secara tidak langsung memudahkan jalan Jonatan ke partai puncak.
Tiket final didapat Jonatan lewat perjuangan yang tidak mudah. Dia menaklukkan dua wakil tuan rumah sembari menahan rasa sakit di otot perutnya.
Berikut prediksi top 10 ranking BWF untuk tunggal putra untuk pekan ke-38.
1. Viktor Axelsen (Denmark) - 107.455 poin
2. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) - 87.431
3. Kodai Naraoka (Jepang) - 81.315
4. Kunlavut Vitidsarn (Thailand) - 79.778
5. Jonatan Christie (Indonesia) - 78.171
6. Shi Yu Qi (China) - 76.024
7. Prannoy H. S. (India) - 72.437
8. Li Shi Feng (China) - 71.748
9. Loh Kean Yew (Singapura) - 71.062
10. Anders Antonsen (Denmark) - 64.510
-------
22. Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) - 48.464
37. Shesar Hiren Rhustavito - 33.860
62. Christian Adinata - 24.960
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id, bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar