"Meyakinkan para pemain dan menyampaikan antusiasme kepada mereka sehingga mereka memberikan yang terbaik," lanjutnya.
Sejak mengambil alih Barcelona pada pertengahan musim 2021-2022, Xavi memang belum bisa berbicara banyak di Eropa.
Pada Liga Champions 2021-2022, juru taktik asal Spanyol itu gagal membawa El Barca lolos dari fase grup dan harus turun ke Liga Europa.
Di Liga Europa, Xavi pun hanya mampu membawa Barcelona melaju hingga babak perempat final.
Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Xavi Hernandez untuk Duo Joao Usai Buka Rekening Gol di Barcelona
Musim selanjutnya, Xavi lagi-lagi gagal membawa Barcelona lolos dari fase grup dan harus turun kasta ke Liga Europa.
Namun, lagi-lagi capaian pelatih berusia 43 tahun itu di Liga Europa hanya mentok sampai fase play-off.
Blaugrana harus tersingkir karena dikalahkan oleh wakil Inggris, Manchester United.
Kini, Barcelona tergabung ke dalam grup yang relatif mudah pada ajang Liga Champions 2023-2024.
Barcelona seharusnya bisa lolos dari fase grup karena hanya akan bersaing dengan FC Porto, Shakhtar Donetsk, dan Royal Antwerp.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Football-espana.net |
Komentar