Adapun kalau secara keseluruhan, Provedel adalah penjaga gawang keempat yang membukukan gol di format modern kompetisi ini.
Ia masuk geng elite bersama pendahulunya seperti Enyeama (2010), Sinan Bolat (2009), dan Hans-Joerg Butt (2000, 2002, 2009).
Ivan Provedel joined a VERY exclusive club this evening ????⚽️#UCL pic.twitter.com/iBNG7qWjYQ
— Football on TNT Sports (@footballontnt) September 19, 2023
Hal menarik, ternyata ini bukan kali pertama Provedel menyelamatkan tim dengan mencetak gol di menit terakhir.
Ia pernah melakukan hal serupa pada 2020 saat memperkuat Juve Stabia menghadapi Ascoli di Serie B.
"Ini malam yang akan saya ingat seumur hidup," kata sang pencatat rekor, dikutip BolaSport.com dari UEFA.com.
"Saya bahagia terutama karena kami mampu menyeimbangkan pertandingan, di mana kami tak layak kalah," imbuh Provedel.
Sang pemberi assist, Alberto, ikut memberi apresiasi buat rekannya.
"Kiper melihat segalanya dari belakang. Provedel memahami saya dengan baik dan dia tahu bola akan mengarah ke ruang itu," katanya.
"Dia mencetak gol yang indah," tutur eks sayap Liverpool.
This wasn’t Provedel’s first goal as a goalkeeper…He also scored in 2020 in Serie B.
A true natural ???? pic.twitter.com/pGdC872oPU
— Italian Football TV (@IFTVofficial) September 19, 2023
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Opta, UEFA.com |
Komentar