Terkait Vietnam bakal menghadapi dua lawan kuat, Soha menilai memang ada kesenjangan latar belakang sepak bola Iran dan Arab Saudi dibanding Vietnam, di mana dua negara itu lebih unngul.
Karena itu, Soha menilai bahwa hasil pertandingan melawan Arab Saudi dan Iran akan bergantung pada pendekatan pertandingan.
"Dalam hal pendekatan pertandingan dan penerapan taktik, Vietnam U-24 dapat melihat conton yang sangat intuitif: kemenangan 2-0 Indonesia U-24 atas Kirgistan U-24," tulis Soha.
"U-24 Indonesia juga punya kelas di bawah dibandingkan U-23 Kirgistan dan justru dipaksa lawan bermain defensif serangan balik.
"Para pemain muda Indonesia berusaha bertahan dengan sangat tegas, lalu menghukum lawannya dengan dua momen gemilan dari Rumakiek dan Hugo Samir.
"Untuk menyinkronkan dengan tim nasional, pelatih Haong Anh Tuan baru-baru ini ingin mengarahkan Vietnam U-24 memainkan sepak bola yang terkontrol dan menyerang.
Baca Juga: 5 Pemain Abroad yang Diupayakan Bela Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024
"Tapi mungkin melawan lawan yang lebih kuat seperti Iran, Vietnam U-24 harus memainkan pertahanan serangan balik, seperti Indonesia atau bahkan lebih seperti tim Vietnam di bawah asuhan pelatih Park Hang-se0," tulis Soha.
Saat ini, klasemen Grup B masih dipimpin Vietnam dengan tiga poin.
Disusul Iran di posisi kedua dengan satu poin.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar