Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Asian Games 2022 - Cara Christian Hadinata Bangkitkan Fajar/Rian dari Keterpurukan

By Nestri Y - Kamis, 21 September 2023 | 13:06 WIB
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, harus tersingkir pada babak kedua Hong Kong Open 2023 di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, 14 September 2023.
PBSI
Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, harus tersingkir pada babak kedua Hong Kong Open 2023 di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, 14 September 2023.

Apalagi sekarang mantan atlet dari PB Djarum itu juga ditunjuk sebagai penasehat teknis tim ganda putra PBSI demi Olimpiade Paris 2024.

Menurut Hadinata, kekalahan Fajar/Rian di Hong Kong Open pekan lalu memang cukup merugikan bagi mereka sendiri.

Sebab sejatinya peluang sudah cukup terbuka lebar dengan absennya sejumlah pasangan elite lain seperti Liang Wei Keing/Wang Chang (China), Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) hingga Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea Selatan).

Namun sayangnya, mereka justru terjegal oleh wakil non-unggulan Taiwan Lee Fang-chih/Lee Fang-jen, bahkan dalam dua gim langsung.

"Padahal, Hong Kong Open itu bisa menjadi peluang bagus bagi Fajar/Rian untuk memperbaiki hasil," tutur Christian Hadinata dikutip BolaSport.com dari Kompas.id.

"Kalau saja juara, meskipun dari turnamen yang levelnya tidak terlalu tinggi, bisa membangkitkan kepercayaan diri mereka," tandasnya.

Hadinata pun memberikan wejangan secara langsung kepada Fajar/Rian di sela-sela latihan tim ganda putra di pelatnas PBSI, dalam mempersiapkan ajang akbar Asian Games 2022.

Juara Asian Games lima kali itu menasehati Fajar/Rian agar kembali mengenang momen mereka saat sempat terpuruk lalu berhasil bangkit, sebagaimana yang sempat mereka alami satu tahun lalu.

Saat itu, Fajar/Rian juga sempat disentil Herry IP yang masih berstatus Kepala Pelatih ganda putra, yang menyindir mereka bahwa jika tidak segera melakukan perbaikan akan segera disalip oleh para juniornya. Hasilnya, saat itu Fajar/Rian terpacu dan kemudian bisa melesat jadi nomor satu dunia.

"Mereka bisa naik ke ranking teratas dunia lalu menjuarai All England tahun ini. Artinya, Fajar/Rian memiliki kemampuan untuk berada di atas," kata Hadinata.


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : kompas.id
Komentar (2)
emang menurun jg ko,, kan jelas lawan ganda antah brantah dr taiwan, keok juga...

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
28
55
3
Nottm Forest
28
51
4
Chelsea
28
49
5
Man City
28
47
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
28
46
8
Aston Villa
29
45
9
Bournemouth
28
44
10
Fulham
28
42
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
26
57
2
Real Madrid
27
57
3
Atlético Madrid
27
56
4
Athletic Club
27
49
5
Villarreal
26
44
6
Real Betis
27
41
7
Mallorca
27
37
8
Rayo Vallecano
27
36
9
Celta Vigo
27
36
10
Sevilla
27
36
Klub
D
P
1
Inter
28
61
2
Napoli
28
60
3
Atalanta
28
58
4
Juventus
28
52
5
Lazio
28
51
6
Bologna
28
50
7
Roma
28
46
8
Fiorentina
28
45
9
Milan
28
44
10
Udinese
28
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X