BOLASPORT.COM - Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky, berharap lebih kepada anak asuhnya pada Asian Games 2022. Raihan medali emas bukan target yang mustahil.
Pria yang menjabat sebagai Direktur Kepelatihan Ganda Malaysia itu secara khusus menaruh harapannya kepada ganda putra nomor satu Negeri Jiran, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Ini bukan sekadar karena Chia dan Soh menjadi pebulu tangkis Malaysia dengan prestasi paling konsisten dalam beberapa tahun terakhir.
Rexy ingin mengulangi kenangan indah saat membawa ganda putra Malaysia meraih medali emas pada Asian Games edisi 2006 di Doha, Qatar.
Saat itu Rexy mengantarkan pasangan muda Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong, menjadi juara di ganda putra.
Koo/Tan yang datang sebagai underdog mampu melewati lawan-lawan kuat untuk mengulangi catatan berusia 36 tahun di negaranya.
Dua andalan Indonesia, Markis Kido/Hendra Setiawan dan Luluk Hadiyanto/Alvent Yulianto, pun dipaksa bertekuk lutut oleh mereka pada babak semifinal dan final.
Koo/Tan hampir mengikuti jejak Rexy untuk menyegel medali emas Asian Games secara back-to-back karena kembali tampil di final pada edisi 2010 di Guangzhou.
Akan tetapi, kendati masih ditangani Rexy, mantan pasangan nomor satu dunia menjadi korban balas dendam dari Kido/Hendra yang keluar sebagai kampiun.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar