Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Asian Games 2022 - 3 Atlet India Ditolak China karena Sengketa, 1 Pemain Hilang Kontak

By Nestri Y - Sabtu, 23 September 2023 | 15:40 WIB
Ilustrasi logo Asian Games 2022.
ASIAN GAMES 2022
Ilustrasi logo Asian Games 2022.

BOLASPORT.COM - Tiga atlet India dari cabang olahraga wushu gagal tampil pada Asian Games 2022. Masalah ini disinyalir terjadi karena konflik teritorial.

Kabar negatif mewarnai gelaran Asian Games 2022 yang baru akan dibuka secara resmi pada Sabtu (23/9/2022).

Ajang multievent se-Asia itu seharusnya bisa ikut dirasakan oleh tiga atlet wushu putri asal India bernama Nyeman Wangsu, Onilu Tega dan Mepung Lamgu.

Mewakili India, mereka bertiga sudah tentu mempersiapkan diri, berlatih keras untuk menjalani ajang bergengsi empat tahunan tersebut sejak jauh-jauh hari.

Apalagi Panitia Penyelenggara Asian Games (Asian Games Organising Committee/HAGOC) sudah menerbitkan kartu akreditasi mereka yang sekaligus berfungsi sebagai visa masuk ke China.

Namun, menjelang bergulirnya cabor wushu yang akan dimulai pada 24-28 September 2023, mereka justru menerima kabar mencengangkan.

Pada Rabu (20/9/2023) lalu, tiga atlet itu seharusnya sudah berangkat menuju Hangzhou, China, bersama rombongan atlet lain dari negara mereka.

Tetapi yang ada, mereka justru tak bisa mengunduh dokumen-dokumen persyaratan untuk perjalanan sehingga batal berangkat.

Melansir dari Hindustan Times, gagalnya tiga atlet itu berangkat ke China karena mereka berasal dari wilayah yang menjadi sengketa antara India dan China.

Baca Juga: Bulu Tangkis Asian Games 2022 - Bingung Harus Bagaimana Lagi Bangkit dari Keterpurukan, Raja Bulu Tangkis Malaysia Datangkan Senior Kunlavut Vitidsarn

Arunachal Pradesh merupakan salah satu negara bagian di timur laut India yang juga dekat dengan pengunungan Himalaya dan letaknya berbatasan dengan China.

Namun, wilayah yang dideklarasikan India sebagai salah satu negara bagian sejak 1987 silam itu masih tidak diakui oleh China.

China mengklaim wilayah tersebut adalah bagian dari Tibet Selatan yang masuk dalam wilayah negara mereka.

Akibat konflik inilah, pemerintah China enggan mengeluarkan visa untuk ketiga atlet tersebut.

Mirisnya, hal yang sama dialami tiga atlet yang sama saat akan tampil pada World University Games 2022 yang diadakan di Chengdu, China.

Saat itu pemerintah Negeri Tirai Bambu juga tidak bersedia menerima mereka.

Ketiga atlet itu bahkan cuma diberikan visa yang dijepit (stapled visa), yang mana visa seperti itu hanyalah selembar kertas tanpa stempel yang ditempel di halaman paspor.

Akibat penolakan ini, India melakukan protes keras. Beberapa kalangan dari menteri-menteri mereka pun mengecam tindakan China.

Menteri Olahraga India, Anurag Thakur yang seharusnya akan berkunjung ke China pada Jumat lalu, telah membatalkan keberangkatannya.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Arindam Bagchi juga menegaskan bahwa India dengan tegas menolak perlakuan diskriminasi terhadap warga negara berdasarkan domisili atau etnis.

"Arunachal Pradesh dulu, sekarang, dan nanti akan selalu menjadi bagian integral dan tak terpisahkan dari India," ujar Bagchi.

"Protes keras telah dilakukan di New Delhi dan Beijing terhadap tindakan China yang sengaja menghalangi beberapa atlet kami."

"Tindakan China melanggar semangat Asian Games dan peraturan dari kompetisi itu sendiri bahwa secara jelas telah melarang adanya diskriminasi terhadap peserta dari negara anggota."

Dalih Pihak China

Wakil Presiden Kehormatan Dewan Olimpiade Asia (OCA), Wei Ji Zhong, mengklaim bahwa tidak ada yang namanya penolakan atau pelarangan.

Wei Ji Zhong yang berasal dari China juga menegaskan bahwa pemerintahnya telah menerbitkan visa kepada tiga atlet tersebut.

"Para atlet India ini sudah mendapatkan visa untuk masuk ke China," kata Wei dalam konferensi pers di Hangzhou, sebagaimana diberitakan AFP.

Namun, Wei secara eksplisit menyiratkan bahwa China tidak mengakui darimana asal ketiga atlet tersebut.

"Pemerintah China tidak mengakui apa yang disebut wilayah Arunachal yang Anda sebutkan. Tibet Selatan adalah bagian dari China."

"Menurut peraturan pemerintah China, kami berhak untuk memberikan jenis visa yang berbeda, Kami punya visa kedatangan, kami punya visa kertas, semua ini aturan pemerintah kami."

"Sekali lagi saya jelaskan, bahwa pemerintah China memberi mereka visa, mereka bisa masuk ke China. Tapi, sayangnya para atlet ini tidak menerima visa tersebut," ucapnya.

Satu Atlet Dikabarkan Lost Contact

Penolakan China terhadap tiga atlet India tersebut membawa dampak yang mungkin bisa lebih serius dari yang diperkirakan.

Pasalnya, salah satu dari mereka yaitu Mepung Lamgu, dilaporkan hilang kontak sejak mengetahui ia batal bertanding pada Asian Games 2022.

Atlet berusia 20 tahun tersebut seharusnya tampil di nomor taolu (keindahan gerakan) taijijian dan jiquan.

Akan tetapi, kekecewaan karena batal bertanding membuatnya ingin menyendiri dari keluarga dan orang terdekat.

Melansir dari Times of India, kakaknya yang bernama Gandhi, seorang dokter di Itanagar, ibukota Arunachal Pradesh, mengatakan bahwa Mepung Lamgu kini sulit dihubungi.

Terakhir kali saat masih melakukan panggilan seluler, ia mengetahui bahwa adiknya menangis dengan sangat sedih.

"Sekarang dia bahkan tidak mau mengangkat telepon kami dan HP-nya dimatikan. Jadi kami sangat khawatir dengannya," ucap Gandhi.

"Saya berharap dia tidak mengambil langkah ekstrim karena dia benar-benar menangis tersedu-sedu."

Gandhi juga tidak bisa mengabarkan berita ini kepada keluarganya di Seppa yang berjarak sekitar 200 km dari Itanagar.

"Saya sendiri sedang dalam fase karier yang sulit. Saya belum bisa mengambil cuti dan keuangan saya sedang terhambat."

"Jadi ayah kami bisa cemas dan saya tidak boleh memberitahunya. Sinyal seluler di sana (Seppa) juga sangat buruk. Saya tidak ingin membuat mereka cemas," tandasnya.

Baca Juga: Voli Asian Games 2022 - Kena Efek Kejut, Pelatih China Akui Cemas Usai Indonesia Curi Kemenangan di Set Ketiga

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Times of India, Hindustan Times
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Liga Belanda - Calon Striker Naturalisasi Timnas Indonesia Diospek Calvin Verdonk, Thom Haye dkk Jadi Artis Pembuka

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X