Sesampainya di paddock, kru Pramac Racing bahkan langsung mengguyur Martin dengan air agar menurunkan suhu tubuhnya.
Martin juga sempat terkapar di parc ferme alias area tertutup di sirkuit yang digunakan untuk memarkirkan motor para peraih podium.
MotoGP Medical Director, dokter Angel Charte langsung turun tangan memerika kondisi Martin yang terduduk lesu di parc ferme.
Jurnalis MotoGP Simon Patterson juga mengonfirmasi bahwa Martin tidak kuat dengan suhu panas di Sirkuit Buddh.
Karena situasi inilah, rider berusia 25 tahun itu tidak bisa diwawancarai ketika masuk area tersebut seperti dua peraih podium lainnya.
"Jorge Martin tidak menjalani sesi wawancara di parc ferme," tulis Simon Patterson dalam twitternya.
"Dia berupaya mendinginkan badannya di garasi bersama timnya, dia seperti seseorang yang akan pingsan," imbuhnya.
Gelaran MotoGP India 2023 sendiri telah dipersingkat di mana jumlah putaran balapan utama dikurangi tiga putaran.
Cuaca panas yang mengerikan serta kondisi lembab membuat para pembalap menuntut penyenggelara mengambil langkah tersebut.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar