BOLASPORT.COM - Tim nasional bola voli putra Indonesia harus rela menelan tiga pil pahit setelah dikandaskan Korea Selatan pada pertandingan pemeringkatan 7-8 di Asian Games 2022.
Perjuangan timnas voli Indonesia pada kancah Asian Games 2022 harus ditutup dengan hasil kekalahan.
Farhan Halim dkk. terpaksa mengakui keunggulan Korea Selatan dalam pertandingan yang bergulir pada Selasa (26/9/2023) di China Textile Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China.
Pasukan arahan Jiang Jie itu kalah dalam pertarungan lima set dengan skor akhir 3-2 (27-29, 25-19, 19-25, 25-21, 8-15).
Kekalahan di set pertama menjadi awal mula petaka Indonesia sehingga akhirnya harus menelan dua pil pahit yang pertama.
Padahal, skuad Merah Putih sejatinya sempat unggul cukup jauh 17-14 lalu meraih set point terlebih dahulu dalam kedudukan 24-23.
Akan tetapi, Indonesia kecolongan di set pembuka.
Doni Haryono cs. lengah di poin krusial tersebut hingga Korea Selatan mampu memaksakan terjadinya deuce.
Kejar-kejaran angka di akhir set pertama berlangsung sengit sampai akhirnya Indonesia tumbang dengan skor 27-29.
Baca Juga: Update Klasemen Medali Asian Games 2022 - 3 Emas Antarkan Indonesia Sempat Tembus 6 Besar
Sempat mencoba bangkit dengan merebut set kedua dan set keempat, performa tim Indonesia menurun pada set pamungkas hingga tertinggal jauh.
Kendati belum mendapatkan hasil yang maksimal, asisten pelatih timnas voli Indonesia, Erwin Rusni, tetap mengapresiasi perjuangan para pemain.
Hanya saja, kekalahan pada set pertama tetap menyisakan penyesalan karena kesempatan untuk mencuri keunggulan hilang di poin-poin krusial.
"Hasilnya cukup baik , walaupun masih banyak kesalahan," tutur asisten pelatih timnas voli putra Indonesia, Erwin Rusni, dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
"Teman-teman belum stabil, masih naik turun ritme permainannya. Sebenarnya poin di set awal ramai (ketat)," tandasnya.
Kekalahan tersebut bagai menaburkan luka di atas garam untuk Indonesia.
Pasalnya, ini menjadi kekalahan kedua Indonesia dari Korea Selatan dalam kurun waktu satu bulan.
Sebelumnya, Indonesia juga kandas menghadapi Hwang Taek-eui dkk. pada Kejuaraan Voli Asia 2023, Agustus lalu.
Saat itu, tim Merah Putih juga kalah dalam pertarungan lima set 2-3 (16-25, 25-19, 25-22, 19-25, 14-16).
Gagal revans dari pertemuan di Kejuaraan Asia tersebut bukan menjadi satu-satunya pil pahit yang ditelan Indonesia pada hari ini.
Kekalahan dari skuad Negeri Ginseng membawa deja vu mimpi buruk bagi Indonesia.
Sebab, Korea juga yang menghentikan langkah Indonesia pada Asian Games 2018 di Jakarta, di mana tim yang saat itu ditukangi Samsul Jais tumbang di perempat final.
Lebih pedihnya lagi, kekalahan di Asian Games 2022 tahun ini juga membuat pencapaian Indonesia mengalami penurunan.
Indonesia kini harus puas menerima hasil mencapai peringkat ke-8.
Hasil itu turun dua setrip dari pencapaian di Asian Games 2018 yang saat itu meraih peringkat ke-6, setelah kalah dari Jepang dengan skor 2-3.
Indonesia sebenarnya mengharapkan ulangan dari hasil Asian Games 2018.
Sayangnya, hasil undian menempatkan skuad Merah Putih di jalur neraka setelah satu grup dengan Jepang dan langsung melawan China di babak 12 besar.
Kekalahan 1-3 (17-25, 17-25, 25-23, 25-22) dari China membuat Indonesia hanya bisa meraih peringkat tujuh sebagai hasil maksimal.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBVSI |
Komentar