Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Asian Games 2022 - Ganda Putra Malaysia Dipecut sejak Awal, Duet No 1 Nyaris Kalah dan 1 Wakil Ditendang Juara Olimpiade

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 2 Oktober 2023 | 14:15 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada final China Open 2023 di Olympic Sports Center Gymnasium, Minggu (10/9/2023).
STR/AFP
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada final China Open 2023 di Olympic Sports Center Gymnasium, Minggu (10/9/2023).

BOLASPORT.COM - Babak pertama bulu tangkis perorangan Asian Games 2022 sudah berjalan tidak mudah bagi tim ganda putra Malaysia.

Hanya mantan pasangan peringkat dua dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, yang lolos dari babak 32 besar dan itu pun setelah dipaksa melalui lubang jarum.

Chia/Soh harus memeras keringat setelah menghadapi perlawanan sengit dari Lu Ching Yao/Yang Po-han (Taiwan) di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, Senin (2/10/2023).

Tak tanggung-tanggung, Chia/Soh dipaksa bertanding selama 1 jam 30 menit dan bahkan hampir kalah karena Lu/Yang lebih dahulu mencetak match point.

Lu/Yang memang bukan pasangan sembarangan.

Juara Hylo Open tersebut telah berkali-kali membuktikan bahwa mereka berbahaya, termasuk bagi pasangan top seperti Chia/Soh.

Bayang-bayang kekalahan dari lawan yang sama saat jumpa terakhir di Australia Open 2023 pun kembali saat Chia/Soh kehilangan gim pertama.

Setelah kejar-kejaran poin yang berlangsung hingga adu setting, Lu/Yang lah yang lebih dahulu mendapat angin dengan kemenangan 23-21.

Chia/Soh tidak membiarkan lawan mereka terus-terusan meneror bidang permainan mereka.

Pada gim kedua, juara dunia satu kali tersebut tampil lebih dominan untuk memperpanjang asa dengan kemenangan 21-12.

Baca Juga: Bulu Tangkis Asian Games 2022 - Senasib Indonesia, Medali Jadi Target Mutlak Rexy Mainaky agar Tak Menanggung Malu

Pertandingan makin panas pada gim penentuan.

Chia/Soh yang sempat memimpin mulai tertekan ketika Lu/Yang dapat mengejar sampai akhirnya memimpin di momen krusial.

Ketegangan hadir dari kubu Negeri Jiran setelah lawan mereka hanya butuh satu angka lagi untuk mengunci kemenangan karena keunggulan 21-20.

Beruntung, kekuatan mental Chia/Soh, yang biasanya diragukan karena sering memble di babak-babak akhir, bersinar setelah mampu membalikkan keadaan.

Teriakan keras terdengar saat Chia/Soh berbalik unggul 22-21. Namun, pertandingan masih belum berakhir.

Di reli terakhir Lu/Yang menunjukkan pertahanan yang kukuh saat mampu menahan serangan bertubi-tubi dari Chia/Soh.

Peluang emas yang hadir setelah Lu menjatuhkan badan untuk menyelamatkan bola tak mampu dimaksimalkan oleh Chia/Soh.

Pasangan Taiwan memang tidak menyerah sampai akhir. Yang Po-han dengan sigap membantu temannya dalam mengembalikan bola.

Momentum bahkan sempat berbalik ke arah pasangan Taiwan setelah Lu mencuri kesempatan untuk mengirim bola ke sudut bidang permainan.

Apes, perjuangan mereka berakhir anti-klimaks.

Chia, yang sudah mengejar sampai belakang, membiarkan saja bola placing dari Lu yang sedikit saja melebar.

Kemenangan dengan skor 21-23, 21-12, 23-21 membawa Chia/Soh melangkah lebih jauh dalam debut mereka di pesta olahraga multi-event se-Asia ini.

Chia/Soh pun menjadi satu-satunya ganda putra Malaysia yang tersisa pada babak 16 besar Asian Games 2022.

Langkah mereka gagal diikuti rekan senegara, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, yang tersandung duel neraka di babak 32 besar.

Pemenang medali perak Kejuaraan Asia 2023 tersebut harus mengakui keunggulan juara Olimpiade, Lee Yang/Wang Chi-Lin, di "final kepagian".

Dalam pertandingan yang berlangsung selama 41 menit itu, Ong/Teo dipaksa menyerah dengan skor 16-21, 19-21.

Dengan demikian, Ong/Teo gagal memperbaiki catatan pribadi di Asian Games.

Dalam debut mereka di Jakarta-Palembang 2018, Ong/Teo mampu melaju ke perempat final dengan mengalahkan unggulan ketiga, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Langkah Ong/Teo dihentikan wakil Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang akhirnya merebut perak.

Ong/Teo sebenarnya berpeluang kembali menghadapi Fajar/Rian di babak delapan besar Asian Games.

Akan tetapi, hasil pertandingan ini membuat Lee/Wang lah yang menjadi lawan sulit FajRi di perempat final selain jawara Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Baca Juga: Rekap Bulu Tangkis Asian Games 2022 - 2 Wakil Indonesia Melaju, Skor Afrika Warnai Kemenangan Leo/Daniel

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Sudah Cetak 100 Poin Lebih, Spiker Jebolan Proliga Resmi Dicoret Klub

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136