"Tapi saya tetap berterimakasih kepada semua pemain yang telah berusaha dengan baik," tambahnya.
Pelatih berusia 56 tahun itu juga mengungkap bahwa peerubahan cara bermain di sebuah peetrandingan adakah hal yang wajar.
Mengingat pada saat di lapangan tentu pemain punya naluri untuk menyesuaikan permainan dari lawan.
Namun hal yang mesti diperbaiki dari Laskar Antasari adalah tetap fokus meski dalam kondisi unggul.
"Satu hal yang penting, ketika kita unggul justru (pemain) mengendorkan pressure terhadap lawan," ungkap Rahmad.
"Kemudian hal inilah yang justru berhasil dimanfaatkan oleh mereka (RANS Nusantara)."
"Sehingga kita harus bisa menerima hasil 1 - 1 ini, meski saya tidak suka," tandasnya.
Sementara itu, komentar senada disampaikan oleh pemain lini depan Barito Putera, Bagus Kahfi.
Ia menganggap bahwa dalam laga kontra The Phoenix adalah pertandingan dengan motivasi tinggi untuk menang.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : |
Komentar