Akan tetapi, nasib kedua pemain berbalik 180 derajat di event perorangan setelah langsung kalah di laga pertama masing-masing.
Padahal Jeon dan Lee sama-sama diuntungkan karena mendapatkan bye pada babak 64 besar tunggal putra Asian Games 2022.
Namun, Jeon dan Lee juga kompak tersingkir dalam babak 32 besar yang dihelat di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, Selasa (3/10/2023).
Jeon Hyeok-jin dikalahkan wakil Jepang, Kenta Nishimoto, dalam dua gim langsung dengan skor 21-12, 21-7.
Sebagai informasi saja, Jeon sebenarnya pernah mengalahkan Nishimoto itu saat fase grup Sudirman Cup 2023 pada Mei lalu.
Sementara itu, Lee Yun-gyu dipaksa menyerah oleh Kidambi Srikanth dengan skor yang cukup telak 21-6, 21-15.
Hasil ini bak mengembalikan kekuatan Jeon dan Lee ke mode turnamen individu di mana pencapaian mereka jauh dari kata impresif.
Jeon Hyeok-jin misalnya, pemain yang dengan rekor peringkat tertinggi 17 dunia ini belum pernah sekali pun lolos dari babak 32 besar di semua turnamen World Tour atau setara tahun ini.
Demikian juga Lee Yun-gyu yang di turnamen kelas tiga BWF bahkan kesulitan untuk mencapai babak empat besar.
Bagi Korea, hasil ini memperpanjang puasa medali mereka di tunggal putra Asian Games sejak nestapa di Incheon 2014.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Hangzhou2022.cn |
Komentar