Setelah masuk ke Kuban Cossack Cadet Corps of Ataman Babich, Freymanov segera terpapar berbagai disiplin bela diri baru seperti gulat dan teknik striking yang berbeda.
Baca Juga: ONE Fight Night 15 - Eko Roni Saputra Beraksi Lagi, Ini Daftar Laga dan Link Live Streaming
Dia pun mulai berkompetisi dalam berbagai disiplin olahraga tangan kosong, pertarungan militer, hingga pertarungan bela diri campuran.
“Satu tahun kemudian saya bertemu pelatih kepala dan teman saya, Oleg Vladimirovich Perevertunov."
"Kami segera berkompetisi dalam Muay Thai, pankration, kickboxing, savate, dan MMA,” lanjutnya.
Usai dari sekolah militer, Freymanov pun tak perlu waktu lama untuk menjadi seorang petarung profesional.
Sang bintang Rusia diketahui telah meraih predikat juara dunia untuk TATNEFT Cup di kickboxing serta gelar juara di pertarungan universal, kickboxing, Muay Thai, savate dan gelar juara dunia GAMMA Amateur MMA.
Freymanov memang pernah bekerja sebagai teknisi perangkat lunak, tetapi ia selalu menyadari kalau seni bela diri adalah cinta sejatinya.
Dia segera menjadi atlet profesional dan berpindah ke Thailand untuk mengejar karier di MMA.
Takdir pun membawanya pada ONE Championship.
“Saya pindah ke Thailand untuk mendekati dan masuk ke organisasi besar. Saya merasa dapat mencapai itu dan takdir membantu saya," ujar Freymanov.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar