Kala itu, Andritany Ardhiyasa, harus absen membela Persija karena tengah dijatuhi hukuman larangan bertanding oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Bagi Thomas Doll, dia sangat terkesan atas berbagai masukan yang dikirimkan.
"Saya senang untuk semua, tapi ya orang-orang punya pendapat pribadi," tutur mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
"Mereka punya favorit mereka masing-masing."
"Karena kondisi pemain juga berbeda beda," ujar Thomas Doll.
Dia menambahkan, gawang Persija yang dibobol lawan bukan murni sepenuhnya kesalahan Andritany Ardhiyasa.
Melainkan ada faktor lini pertahanan yang kurang tangguh.
"Memang ada beberapa situasi yang di mana Andritany harusnya bisa menghalau bola," kata Thomas Doll.
"Tapi untuk Andritany dia adalah kapten kami."
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar