Erick Thohir dengan tegas mengatakan bahwa ia hanya ingin semua pihak memberi garansi.
Mantan Presiden Inter Milan tersebut meminta agar beberapa pihak terkait seperti kemenPUPR, Kepolisian, Liga, hingga panitia pelaksana bisa memberi garansi atau jaminan.
Erick Thohir meminta semua yang terkait bisa memberi garansi bahwa selama pertandingan berlangsung tak akan ada fasilitas di Stadion GBT yang rusak nantinya.
Baca Juga: 3.869 Personel Disiapkan Polisi untuk Amankan Laga Klasik Persebaya Vs Persib
Menurut Erick ini salah satu keputusan terbaik dan menjadi solusi tepat buat semua pihak baik Persebaya maupun PSSI.
"Jadi saya berharap kalau memang kita bisa sepakati tanggal 7 Oktober itu menjadi win win solution buat kita dan tentu Persebaya, ya saya oke saja," tegas Erick Thohir kepada awak media di Kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (4/10/2023).
Untuk itu, agar tak ada kerusakan yang terjadi.
Erick Thohir dengan tegas meminta semua pihak menjaga komitmen mereka agar tak ada kerusakan fasilitas nantinya.
"Asalkan nanti dari pihak PUPR, kepolisian dan tentu Liga menjamin tidak ada kerusakan," tuturnya.
Sementara itu, pertandingan antara Persebaya vs Persib kemungkinan bakal menjadi laga terakhir Bajul Ijo main di Stadion GBT.
Sebab untuk laga kandang selanjutnya, Persebaya bisa menjamu tim-tim lain di stadion lain.
Untuk laga kandang Persebaya berikutnya bakal berlangsug pada pekan ke-18 Liga 1, melawan Persis Solo pada Kamis (2/11/2023).
Buat laga ini kemungkinan tak akan berlangsung di Stadion GBT.
Sebab venue pertandingan sudah akan dipegang oleh FIFA pada 27 Oktober 2023.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar