Selain mempertandingkan kategori utama tersebut, SuperSoccer Euro Futsal Championship juga turut mempertandingkan kategori eksebisi yang berasal dari peserta umum (klub) dan peserta mahasiswa (kampus).
Di kategori kampus, terdapat empat tim yang akan bertanding di babak Grand Final yakni Universitas Siliwangi, Universitas Sebelas Maret, Universitas Airlangga, dan Institut Perbanas.
Dari kategori umum juga terdapat empat tim yaitu Futsal CA2, Venus Futsal, Sekolah Futsal Surabaya, dan Annisa FFA.
Selain futsal, kejuaraan ini turut mempertandingkan esports dari cabang game FIFA 2023.
Dengan titel Super Esports Series, di babak Grand Final akan bertanding 12 tim dari kategori fans club dan delapan tim exhibition match.
Tiyok mengatakan bawa SuperSoccer Euro Futsal memang dirancang bukan hanya sekadar turnamen kompetitif semata, namun juga dikemas dengan berbagai elemen sportainment yang dijamin seru dan menghibur.
Babak Grand Final nanti akan menyuguhkan performance dari Barasuara, Vierratale, Perunggu, Diskopantera hingga jawara Supermusic Superstar.
Mereka adalah Shock Monkey, Dwarsa Sentosa dan dari art category akan ada Antara Putra, Rifkyikiw, dan Arief Hadinata yang bakal kolaborasi live mural di sana.
Baca Juga: Kevin/Rahmat Terdaftar pada Korea Masters 2023 dan Kumamoto Masters Japan, Akan Segera Debut?
"Selain menjadi ajang kompetitif, baik futsal maupun esports, SuperSoccer Euro Futsal Championship kami kemas agar mampu menjadi tontonan yang menarik, mulai dari perform musisi hingga seni mural," ucap Tiyok.
"Kami berharap ini bisa menjadi wadah bagi generasi muda menyalurkan bakat dan minatnya secara positif, sportif, dan kreatif," kata Tiyok.
Penggemar futsal dan fans club tim sepak bola Eropa dapat mengikuti informasi SuperSoccer Euro Futsal Championship 2023 melalui website www.superlive.id serta follow akun Instagram: @mysupersoccer.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Istimewa |
Komentar