Skor yang jomplang antara gim pertama dan gim kedua menutup kiprah mantan ganda campuran nomor satu Indonesia yang sedang terjebak dalam periode sulit.
Praveen/Melati kini selalu terhenti di dua babak awal dalam sembilan turnamen individu terakhir yang diikuti.
Padahal sebelum itu, pasangan yang sempat vakum setengah tahun karena cedera ini sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan.
Sementara itu hasil berbeda didapat Dejan/Gloria yang menjaga harapan mereka untuk bangkit setelah paceklik yang sama.
Momentum dari hasil runner-up di Kaohsiung Masters 2023 dapat dijaga pasangan peringkat 20 dunia ini untuk melalui laga sulit.
Dejan/Gloria menuntaskan misi revans atas kekalahan dari Gicquel/Delrue di babak pertama Hong Kong Open 2023 bulan lalu.
Pemenang medali perunggu Kejuaraan Asia 2023 ini mampu meredam perlawanan Gicquel/Delrue yang justru tersandung oleh gaya bermain agresif mereka sendiri.
Rentetan pengembalian terburu-buru dari pasangan peringkat delapan dunia itu memberi angin bagi Dejan/Gloria untuk menguasai gim pertama.
Persaingan yang lebih sengit pada gim kedua pun mampu dilalui dengan baik oleh Dejan/Gloria.
Sempat tertinggal dua poin di 16-18, Dejan/Gloria membalikkan keadaan di 19-18 kemudian mencetak match point duluan.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar