Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alwi Farhan Aset Emas Tunggal Putra, Pelatih Legendaris Taufik Hidayat Wanti-Wanti Jangan Sampai Buntu Masuk ke Senior

By Nestri Y - Sabtu, 14 Oktober 2023 | 17:00 WIB
Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, sukses keluar sebagai kampiun pada Kejuaraan Dunia Junior 2023 di Spokane, Washington, Amerika Serikat
PBSI
Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, sukses keluar sebagai kampiun pada Kejuaraan Dunia Junior 2023 di Spokane, Washington, Amerika Serikat

BOLASPORT.COM - Pelatih bulu tangkis kawakan, Mulyo Handoyo, terpincut dengan keberhasilan tunggal putra, Alwi Farhan, menjadi Juara Dunia Junior.

Mulyo Handoyo turut memperhatikan kesuksesan yang baru saja diraih oleh Alwi yang berhasil menyabet medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2023.

Kemenangan Alwi membuat lagu Indonesia Raya berkumandang di The Podium, Spokane, Washington, Amerika Serikat, pada final yang berlangsung pada 8 Oktober 2023 lalu.

Tunggal putra berusia 18 tahun itu menjadi juara dunia junior setelah mengalahkan musuh tersengitnya sekaligus Juara Asia Junior 2023, Hu Zhe An (China).

Alwi menang dengan skor 21-19, 19-21, 21-14.

Hasil tersebut membuat Alwi sekaligus mengukir sejarah sebagai tunggal putra pertama dari Indonesia yang mampu merengkuh titel sebagai Juara Dunia Junior.

Mulyo pun terkesima dengan perjuangan Alwi.

Pelatih yang mengantarkan Taufik Hidayat meraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu memprediksi bahwa Alwi bakal jadi aset emas.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Arctic Open 2023 - Duel 'Bapak-bapak' Warnai Laga Ahsan/Hendra dan Duo Lawak Denmark

Mulyo memprediksi 'hilal' puncak performa pemain asal Surakarta, Jawa Tengah, itu disebut bakal terlihat saat Olimpiade Los Angeles 2028.

Namun, Mulyo juga mewanti-wanti bahwa bakat Alwi harus benar-benar dipoles dengan baik, utamanya dalam masa transisi dari level junior menuju level senior.

"Pemain ini (Alwi) menurut saya bisa mencapai puncaknya di Olimpiade 2028," tutur Mulyo Handoyo dikutip BolaSport.com dari Antara News.

"Kalau Olimpiade 2028, berarti dia kan baru berumur 23 tahun. Itu golden age-nya (usia emas) di sana."

"Sehingga kalau kita salah, habis hilang waktunya," tandas Mulyo.

Pelatih yang kini menjadi Kepala Pelatih tunggal bulu tangkis India itu mengatakan progres Alwi di tahap selanjutnya setelah menjadi juara dunia junior harus benar-benar dimonitor.

Program latihan sampai pertimbangan turnamen mana saja yang harus diikuti harus selektif dan dipikirkan secara matang.

Alwi juga disebut Mulyo berhak mendapatkan prioritas untuk mengikuti turnamen dengan level yang tinggi ke depannya.

"Ini aset yang bagus sehingga mesti harus ada program akselerasi (percepatan) untuk anak ini. Supaya dia lebih cepat berkembang menjadi senior."

"Paling tidak, ada prioritas supaya dia dapat naik level ke tingkat yang lebih tinggi," kata Mulyo.

Mulyo melihat ada bakat dan ambisi besar yang tertanam dalam diri Alwi.

Aspek ini yang harus dimaksimalkan sang atlet sendiri, serta dibantu oleh orang-orang sekitar dalam hal ini adalah keluarga.

Kemenangan Alwi juga hendaknya diharapkan Mulyo bisa menjadi pelecut semangat bagi dunia bulu tangkis Indonesia yang baru saja tertampar keras.

Kegagalan tim bulu tangkis meraih medali pada Asian Games 2022 menghadikan sejarah kelam karena untuk pertama kalinya terjadi pada ajang multievent itu sejak 1962.

"Makanya, saya sudah sampaikan kepada orang tuanya, (Alwi) ini harapan untuk masa depan yang sangat cerah, punya bakat untuk bisa mencapai prestasi lebih tinggi," tandas Mulyo.

"Kita harus bangkit, meski bulu tangkis kita sempat kalah di Asian Games 2022."

"Dengan keberhasilan Alwi ini, semestinya menjadi motivasi bulu tangkis muda Indonesia (agar) bisa bersaing di kejuaraan berikutnya," pungkas Mulyo.

Baca Juga: Arctic Open 2023 - Ahsan/Hendra Bawa Dampak Luar Biasa bagi Ganda Putra Andalan Rep. Ceska, Curi Satu Gim Rasanya Bisa Mengubah Dunia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Antaranews

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X