Bahkan bebrapa kali poin untuk Ahsan/Hendra diraih lewat pukulan aneh bin ajaib khas Hendra yang sulit diterka lawan.
Seperti yang terlihat pada momen di awal gim pertama.
Dalam kedudukan unggul 3-1, Ahsan/Hendra sempat melakoni reli panjang usai Ahsan melakukan servis.
Area depan menjadi incaran kedua pasangan sebelum beberapa kali pasangan Denmark mencoba menekan dengan smes dan menurunkan bola.
Dalam posisi bertahan, Ahsan/Hendra terus meladeni serangan lawan.
Ketika Rasmussen memberikan bola drop di depan net, seketika itu pula Hendra yang memang andal sebagai playmaker, mengembalikan dengan pukulan backhand yang mengecoh.
Backhand deception dari Hendra tak disangka oleh Kim maupun Rasmussen yang hanya bisa 'membeku' menyaksikan shuttlecock jatuh di area kosong bidang permainan mereka.
Astrup yang tadinya menebak posisi pukulan Hendra juga bisa terdiam menengok pengembalian lawan melewati badannya begitu saja.
Publik Energia Arena di Finlandia, juga ikut tersihir seraya meneriakkan kalimat 'Wow' diiringi riuh tepuk tangan setelah terkesima dengan pukulan Hendra.
A touch of wizardry from Hendra Setiawan! ????
Follow live action: https://t.co/TjoFnU4PnB@HSBC_Sport
— BWF (@bwfmedia) October 14, 2023
#BWFWorldTour #ArcticOpen2023 pic.twitter.com/FVYRJKT8io
Ahsan/Hendra menambah keunggulan mereka menjadi 4-1.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com, BWF TV |
Komentar