Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Indonesia 2023 - Termenung usai 2 Kali Tak Berjodoh dengan Mandalika, Marquez Jadi Orang Lain Lagi di Sisa Musim

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 16 Oktober 2023 | 07:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, setelah terjatuh pada balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 15 Oktober 2023.
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, setelah terjatuh pada balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 15 Oktober 2023.

BOLASPORT.COM - MotoGP Indonesia dipastikan tidak bersahabat bagi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, setidaknya setelah belum berhasil finis sampai penampilan yang kedua.

Dengan penambahan sprint sebagai balapan tambahan pada MotoGP 2023, Marquez masih belum bisa tampil hingga paripurna di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Jika tahun lalu nestapa Marquez terjadi karena kecelakaan hebat saat sesi pemanasan, tahun ini juara dunia delapan kali itu gagal finis dalam sprint dan balapan hari Minggu.

Terkini, dalam balapan MotoGP Indonesia yang berlangsung pada Minggu (15/10/2023) kemarin, Marquez apes karena mengalami selip ban depan di Tikungan 13 pada lap kedelapan.

Mandalika pun seperti masih belum menerima Marquez.

Di antara pembalap yang selalu mengikuti balapan MotoGP Indonesia sejak kembali ke kalender kejuaraan pada 2022, cuma Marc Marquez yang belum sekalipun finis.

Jorge Martin (Pramac Racing) yang juga gigit jari saat balapan karena terjatuh saat memimpin sebenarnya juga sama seperti Marquez ketika berbicara soal balapan utama.

Bedanya, penampilan pembalap berjuluk Martinator setidaknya rampung sekali saat sprint dengan hasil kemenangan.

Kembali berbicara soal Marquez, torehan DNF (did not finish/tidak finis) saat balapan MotoGP Indonesia pada akhirnya membuatnya terpukul.

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 - Sengaja Pelan di Lap Terakhir, Pecco Bagnaia Terlalu Santai Usai Bangun dari Mimpi Buruk

Setelah terlihat menyesali hasil minor yang diraihnya, Si Semut dari Cervera sempat bertahan di pinggir lintasan sambil melihat rival-rivalnya lewat.

Dalam satu kesempatan Marquez bahkan terlihat menutup wajahnya dengan menundukkan kepala ke dalam sikunya.

Kepada media Spanyol, DAZN, Marquez mengungkapkan bahwa dia bingung dengan insiden yang dialaminya.

"Ya karena saya sangat tenang. Setelah sprint kemarin, hari ini saya sangat tenang, sangat fokus," kata Marquez.

"Awalnya saya kesulitan untuk menghangatkan bannya ke temperatur optimal, saya tidak tertekan tetapi secara tiba-tiba saya mengalami selip ban depan dan terjatuh."

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sedang menjawab pertanyaan di media scrums usai merampungkan hari kedua MotoGP Indonesia 2023, Sabtu (14/10/2023)
AGUNG KURNIAWAN/BOLASPORT.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, sedang menjawab pertanyaan di media scrums usai merampungkan hari kedua MotoGP Indonesia 2023, Sabtu (14/10/2023)

Alasan Marquez terlihat terpukul adalah karena dia masih saja terjatuh walau sudah berusaha untuk bermain aman.

Menurutnya, kecelakaan yang dialaminya saat balapan terasa lebih menyesakkan daripada saat sprint karena pada balapan pendek itu dia memang memaksakan diri.

"Kemarin (Sabtu) saya terjatuh, saya paham, saya menekan di lap pertama, tetapi hari ini saya sangat tenang," imbuh pembalap berusia 30 tahun itu.

"Niat saya adalah menyelesaikan balapannya, tetapi sepertinya itu tidak memungkinkan. Jadi sedikit langkah mundur dan menyelesaikan balapannya."

"Saya mencoba untuk memahami kesalahan yang saya lakukan karena saat di atas motor saya berpikir bahwa saya tidak melakukan sesuatu yang berbeda."

"Di setiap momen saya hanya melakukan sesuai dengan apa yang saya rasakan.

"Tentu, saat dibandingkan dengan telemetri, yang tidak pernah berbohong, saya melakukannya seperti lap-lap sebelumnya tetapi terjatuh."

"Itu adalah kesalahan saya, jadi sekali lagi saya minta maaf."

Marquez berharap bisa menutup musim dengan cara sebaik mungkin karena akan meninggalkan Repsol Honda, tim yang dibelanya hampir sepanjang karier.

Meski demikian, sifat ambisius yang telah menjadi ciri khas akan coba ditahan Marquez di lima seri tersisa pada MotoGP 2023.

Marquez tak ingin hasratnya untuk mengejar posisi terbaik malah berakhir kontra-produktif setelah kembali gagal finis dalam balapan.

Dari 10 balapan hari Minggu yang diikuti musim ini, Marquez hanya menyelesaikan setengahnya. Tren ini sempat membuat Marquez ogah memaksakan diri.

Pemandangan ironis pun terlihat ketika posisi finis ke-12 dan 13 saat balapan MotoGP Inggris dan MotoGP Catalunya dirayakan Marquez dan Honda karenanya.

Bagaimanapun naluri tidak bisa terlalu lama dipendam.

Situasi ini tidak bertahan lama. Begitu merasakan kembali panasnya persaingan di grup depan dalam tiga balapan berikutnya, DNA Marquez sebagai pembalap juara kembali.

"Sejak balapan di India, kelihatannya kami berada lebih jauh di posisi depan, kita menjadi lebih bersemangat, melihat diri kita sedikit lebih dekat dengan pembalap-pembalap, dan ini membuat kita mengambil sedikit lebih banyak risiko," ujar Marquez.

"Sekarang adalah waktunya untuk kembali ke mentalitas seperti di Silverstone dan Montmelo, sedikit langkah mundur dan terus menyelesaikan balapan."

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 - Mandalika Hadirkan Podium Terbaik bagi Quartararo, tapi Yamaha Jangan Senang Dulu

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : DAZN.com
REKOMENDASI HARI INI

Maarten Paes Hanya Butuh 3 Hari Belajar Indonesia Raya, Paling Keras Teriak Saat Timnas Indonesia Vs China

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136