Adapun Megawati, setelah sukses menyabet MVP pada laga perdana, harus kalah di laga kedua saat timnya bertandang ke markas GS Caltexx Seoul KIXX.
Pemain asal Jember, Jawa Timur lagi-lagi berhasil mencetak poin terbanyak bagi Red Sparks dengan 21 poin walau timnya kalah dengan skor 0-3.
Dengan begitu, eks Jakarta Pertamina Fastron itu sejauh ini sudah mengoleksi 42 poin pada dua pertandingan awal.
Saat Red Sparks melawan GS Caltexx pun Megawati terlihat menonjol karena adu ketajaman dengan opposite lawan yaitu Gyselle Silva asal Kuba yang mencetak 30 poin.
Sebagai informasi, hanya Megawati, satu-satunya pemain Red Sparks yang mencetak poin dua digit dalam pertandingan itu.
Pelatih Daejeon Red Sparks, Koo Hee-jin, menolak untuk membandingkan performa Megawati dengan Silva.
"Kita tidak bisa melakukan perbandingan seperti itu. Mega adalah pemain Asia dan Silva adalah pemain asing (luar Asia, red)," kata Koo, dilansir dari media Korea, XSportsNews.com.
Sementara itu, Wipawee kembali mencuri perhatian usai mengantarkan timnya mengalahkan Hwaseong IBK Altos pada Jumat (20/10/2023).
Pada laga tersebut Hyundai E&C menang dengan skor 3-1 (21-25, 25-21, 25-18, 25-23) atas IBK yang juga diperkuat setter andalan Thailand, Pornpun Guedpard.
Wipawee berhasil mencetak poin terbanyak kedua untuk timnya dengan total 21 poin. Dia hanya kalah dari rekannya, Laetitia Moma Bassoko, yang mengemas 25 poin.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Naver.com |
Komentar